Mumtaz Rais Nazar Berenang dari Jakarta ke Labuan Bajo, Ernest : Gak Belajar dari Bapaknya Ya ?

Mumtaz Rais yang juga anak dari Amien Rais bernazar bila partai baru ayahnya, PAN Reformasi terbentuk ia akan berenang dari Jakarta ke Labuan Bajo.

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Damanhuri
Kompas.com/Tribunnews.com
Ernest Prakasa menanggapi nazar Mumtaz Rais 

Nazar tersebut bilamana Meneteri Hukum dan HAM menerbitkan surat keputusan partai PAN Reformasi.

"Dan tidak cukup sampai di situ. Jika sampai Menkumham memberikan SK untuk PAN Halusinasi ini, maka saya akan beri giveaway lagi.

Berenang dari Labuan Bajo sampai Kapuk.

Bolak-balik. Kita tunggu sampai Desember," ujar dia.

Mumtaz Rais yakin bahwa PAN Reformasi tidak akan terwujud lantaran sepi antusiasme.

Tidak ada anggota dewan atau kepala daerah yang membahas adanya partai baru itu.

"Lihatlah, tidak ada satu pun anggota dewan kita dan kepala daerah kita yang mengarah ke sana. Kenapa? Karena mereka semua sibuk bekerja, bukan seperti para pengangguran itu yang luntang-lantung berhalusinasi mau bikin partai," lanjut dia.

TribunnewsBogor.com melansir Kompas.com, Pendiri Partai Amanat Nasional ( PAN) Amien Rais dikabarkan bakal mendeklarasikan partai baru besutannya pada Desember mendatang.

Pendirian partai baru ini dilakukan menyusul sebelumnya Amien mengklaim bahwa dirinya telah dikeluarkan dari partainya.

Loyalis Amien yang juga mantan Ketua DPP PAN, Agung Mozin membenarkan rencana deklarasi partai baru tersebut.

"Pak Amien sudah mengatakan, kira-kira Desember 2020 (sudah terbentuk partai baru). Untuk namanya belum ada," ujar Agung seperti dilansir dari Tribunnews, Selasa (25/8/2020).

Menurut dia, pendirian partai baru ini dilakukan karena Amien sudah tidak sejalan dengan Ketua Umum DPP PAN saat ini, Zulkifli Hasan.

Tak hanya itu, Agung menambahkan, partai baru yang hendak dibentuk juga merupakan jawaban atas kekecewaan publik terhadap partai yang ada saat ini.

Mumtaz Rais dan Ernest Prakasa
Mumtaz Rais dan Ernest Prakasa (Kolase IG Mumtaz Rais dan Ernest Prakasa)

Pasalnya, partai yang ada dinilai tak lagi menyuarakan kepentingan rakyat.

Menurut dia, para politisi loyalis Amien, baik di tingkat pusat maupun daerah terus melakukan konsolidasi untuk memperkuat rencana pembentukan partai baru ini.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved