Kisah Gadis 18 Tahun Cegat Pengendara Tengah Malam di Jalanan Sepi: Saya Mau Diperkosa

"Leher saya dicekik dengan keras oleh dia. Badan saya dijatuhkan ke tanah, dia bilang saya jangan melawan"

Penulis: Damanhuri | Editor: Damanhuri
net
Ilustrasi 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Nasih nahas dialami seorang gadis berusia 18 tahun

Gadis yang masih berstatus siswi SMA itu hendak diperkosa seteleh diturunkan dari atas motor oleh pria yang memboncengnya.

Peristiwa ini terjadi di Kecamatan Trimurjo, Lampung Tengah.

Kisah ini bermula saat gadis berinisial N ini pergi dengan seorang pemuda berinisial ADP (19) menggunakan sepeda motor.

Awalnya diajak pelaku ADP berkeliling di sekitar kampungnya.

Belum Puas Usai Perkosa Kakak Korban, Pria Ini Paksa Gadis SMA Berhubungan Badan : Saya Cekik

Korban pun mulanya tak curiga dengan gerak-gerik pria yang memboncengnya saat kondisi sudah malam itu.

Kemudian, ADP mengarahkan motor yang dikendarainya menuju ke arah Kota Metro.

"Saya bilang ke dia jangan ke Metro karena sudah malam.

Tapi dia terus saja tancap gas gak mau berhenti.

Saya mau turun dari motor tapi dia terus ngegas," ujar N saat menceritakan kisahnya.

Kemudian, sesampainya di areal DAM Gundul, Trimurjo, pelaku menghentikan sepeda motornya.

Pelaku langsung mencekik leher korban.

Ilustrasi
Ilustrasi (Tribun Batam)

Berdasarkan keterangan korban, ia didorong ke tanah sebelum akhirnya dipaksa untuk melayani nafsu bejat pelaku ADP.

Pelaku menarik pakaian korban sambil berusaha merebahkannya ke tanah.

Karena korban terus meronta, akhirnya ia bisa lepas dari percobaan pemerkosaan oleh ADP.

"Leher saya dicekik dengan keras oleh dia. Badan saya dijatuhkan ke tanah, dia bilang saya jangan melawan, kalau melawan akan dia cekik terus.

Tapi saya melawan dan akhirnya bisa lari," terang korban yang berstatus siswi SMA seperti dikutip TribunnewsBogor.com dari Tribun lampung.

Karena korban N meronta dan melawan, akhirnya pelaku ADP meninggalkan korban di pinggir jalan dan ia langsung tancap gas pulang ke rumahnya.

Saat itu, mengaku sangat ketakutan dan trauma.

Terlebih, pelaku meninggalnya di pinggir jalan yang sepi saat tengah malam.

Dalam kondisi gelap dan sepi, korban N terus berteriak dan meminta pertolongan orang yang melintas.

Namun karena suasana sepi tak banyak orang yang mengetahui peristiwa tersebut.

Korban akhirnya memberanikan diri meminta pertolongan kepada pengendara yang melintas di jalur Metro- Tegineneng.

"Saya minta tolong kepada pengendara yang melintas, karena sudah sangat malam, dan oleh sopir mobil yang  saya stop, akhirnya saya ditolong. Sopir tersebut mengantarkan saya ke rumah," kata N.

Pernah Perkosa Kakak Korban

Pria berinisial ADP tersebut rupanya bukan hanya memperkosa gadis berinisial N berusia 18 tahun.

Namun, pelaku juga pernah memperkosa kakak perempuan dari gadis tersebut.

"Ia pernah (melakukan aksi pencabulan terhadap kakak korban N).

Waktu itu dilakukannya di Metro," terang pelaku ADP di hadapan penyidik Polsek Trimurjo.

Ilustrasi
Ilustrasi (Istimewa)

Peristiwa memilukan ini terjadi di Kecamatan Trimurjo, Lampung Tengah.

Rupanya, pelaku tak puas jika hanya memperkosa kakak perempuan sang gadis tersebut.

Gadis yang masih duduk dibangku SMA ini pun turut menjadi korban biadab pelaku

Manurut ADP, ia tak bisa menahan birahinya.

"Ia waktu itu saya terpikir begitu saja untuk berbuat itu (menyetubuhi korban).

Makanya ia mau saya bawa ke Metro. Tapi karena gak mau, motor saya bawa ke pinggir DAM (Trimurjo)," akunya.

Kemudian, korban diturunkan dari motor pelaku, lalu dicekik lehernya.

Pelaku berupaya membuka pakaian korban namun korban meronta melakukan perlawanan.

"Saya cekik, terus saya dorong ke tanah.

Saya bilang jangan melawan tapi dia melawan, akhirnya pergi, lari, dan saya langsung pergi meninggalkan dia pulang," kata ADP seperti dilansir TribunnewsBogor.com dari Tribun Lampung

Beruntung korban berhasil menyelamatkan diri dari ulah biadab pria berusia 19 tahun tersebut.

Korban yang berhasil selamat kemudian pulang ke rumahnya.

Gadis tersebut pun menceritakan kepada keluarganya soal insiden yang dialaminya itu.

Korban bersama keluarganya pun melaporkan ADP ke polisi.

Jajaran Polsek Trimurjo pun menangkap pelaku yang merupakan warga Kelurahan Sumber Sari, Kecamatan Metro Selatan, Kota Metro.

Lelaki berinsial ADP (19) ditangkap Unit Reskrim Polsek Trimurjo atas laporan W (50) ibu korban N (18), warga Kecamatan Tegineneng, Kabupaten Pesawaran.

Kapolsek Trimurjo AKP Kurmen Rubiyanto mewakili Kapolres AKBP Popon Ardianto Sunggoro menerangkan, percobaan pemerkosaan oleh ADP terhadap N dilakukan areal Dam Gundul Kelurahan Adipuro, Kecamatan Trimurjo, Lampung Tengah.

"Ibu korban melaporkan ADP karena mencoba melakukan pemerkosaan. Tempat kejadian perkaranya di pinggir DAM Gundul, Kelurahan Adipuro, Trimurjo, Selasa 8 September 2020 lalu," terang AKP Kurmen Rubiyanto, Kamis (10/9/2020).

Dari laporan ibu korban, jajarannya lanjut Kurmen langsung melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap ADP.

"Pelaku kami amankan di rumahnya di kawasan Metro Selatan, Kota Metro, kemarin (Rabu) sekitar pukul 05.00 WIB," terang Kapolsek.

Guna mempertanggungjawabkan perbuatanya, pelaku ADP dijerat dengan Pasal 285 Jo 53 KUHPidana dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara atau sepertiganya.

(TribunnewsBogor.com/Tribunlampung.co.id)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved