Mutilasi Kalibata City

Tak Hanya Memutilasi, Ini Tindakan Lain Fajri dan Laeli untuk Menghilangkan Nyawa Rinaldi, Sadis !

Selain memutilasi, pasangan Fajri dan Laeli juga melakukan tindakan sadis untuk membunuh Rinadali

Kolase Tribunnews.com
Pelaku mutilasi HRD Rinaldi Harley Wismanu, LAS (27) alias Laeli Atik Supriyatin. Selain memutilasi, kedua pelaku juga melakukan tindakan sadis lainnya. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Rekonstruksi kasus pembunuhan Rinaldi Harley Wismanu (32) disertai mutilasi oleh sepasang kekasih Djumadil Al Fajri alias DAF (26) dan Laeli Atik Supriyatin alias LAS (27) mengungkap fakta baru.

Sebelum memutilasi Rinaldi, Fajri dan Laeli ternyata beberapa kali melakukan tindakan sadis terhadap korban.

Dalam rekonstruksi terungkap, Rinaldi tewas setelah sebelumnya disiksa oleh kedua pelaku.

Tindakan sadis yang dilakukan Fajri dibantu Laeli adalah memukul kepala korban berulang kali menggunakan batu bata yang telah disiapkan sebelumnya.

Setelah Rinadi dipastikan tewas, kedua pelaku kemudian menyimpan jenazah korban selama 3 hari di kamar mandi sebelum akhirnya muncul ide memotong-motong tubuh manager HRD tersebut.

Seperti diketahui, Rinaldi ditemukan tewas dalam sebuah koper di Apartemen Kalibata City dalam kondisi tubuh terpotong-potong.

Polisi gabungan Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Selatan berhasil menangkap pasangan Fajri dan Laeli di sebuah rumah kost di Depok, Jawa Barat.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menjelaskan, sejoli itu berdalih melakukan pemerasan karena tidak memiliki uang.

Tunggakan uang kosan hingga tak makan berhari-hari membuat kedua tersangka melakukan pemerasan yang berujung pada pembunuhan korban.

"Dia mengakui juga sudah beberapa hari tidak makan, sehingga timbul niatan untuk melakukan pemerasan. Awalnya adalah pemerasan pada korban-korban, kemudian mencari, yang terdekat adalah korban yang jadi korban mutilasi ini," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (21/9/2020) lalu.

Yusri Yunus menjelaskan, pasangan ini hidup bersama di sebuah rumah kos.

Fajri dan Laeli Hidup Susah Sampai Nekat Mutilasi HRD Rinaldi Harley, Apa Kabar Istri Sahnya ?

Yusri menyebut tersangka Fajri sudah berkeluarga, namun rumah tangganya berantakan setelah hadirnya Laeli sebagai orang ketiga.

Fajri tidak bekerja alias pengangguran.

Untuk memenuhi kebutuhan sehari-sehari dan membayar kosan, Laeli mengajar les privat ke sejumlah mahasiswa.

Namun, uang hasil mengajar tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka berdua.

Potret Fajri Tersangka Mutilasi HRD Rinaldi Harley, Pria yang Disebut Bikin Laeli Atik Jadi Bucin

"Akhirnya muncul ide untuk melakukan pemerasan," kata Yusri Yunus.

Fakta Baru

Polisi bergerak cepat dengan menggelar rekonstruksi atau reka adegan kasus mutilasi Rinaldi.

Dalam rekonstruksi yang digelar di sejumlah lokasi di Jakarta, terungkap sejumlah fakta baru.

Rekonstruksi digelar Jumat (18/9/2020) lalu.

Rekontruksi ini dilakukan untuk mengenai fakta sebenarnya dari kasus mutilasi Rinaldi Harley Wismanu.

"Dari reka rekonstruksi ini bagaimana mereka memperagakan apa yang dituang di berita acara. Ada 37 adegan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan di Apartemen Pasar Baru Mansion.

Rekonstruksi dipimpin oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat, Wakil Direktrimum Polda Metro Jaya AKBP Jean Calvijn Simanjuntak, Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Handik Zusen, Kanit III Resmob AKP Mugia Yarry dan Kanit IV Resmob AKP Noor Marghantara, AKP Widi Irawan, Iptu Charles Bagaisar dan Iptu Sigit Santoso.

Pemakaman Rinaldi

Jenazah korban mutilasi di Apartemen Kalibata City, Rinaldi Harley Wismanu sudah tenang beristirahat di alam kuburnya.

Namun keberadaan istri Rinaldi saat prosesi pemakaman kini mendadak jadi pertanyaan.

 Kejiwaan Fajri Laeli Diperiksa Karena Nekat Mutilasi Rinaldi, Psikiater Sebut Faktor Ini Jadi Pemicu

Kemana sosok sang istri? pasalnya selama ini diketahui bahwa manajer HRD PT Jaya Obayashi ini sudah menikah.

Diwartakan sebelumnya, HRD Rinaldi dimakamkan di Pemakaman Nologaten, Caturtunggal, Depok, Sleman, setelah disemayamkan di rumah duka, Senin (21/9/2020).

Selama prosesi pemakaman, kesedihan mendalam terlihat dari raut para keluarga korban, tak terkecuali ibunda, Sulistyani.

Ibunda yang mengenakan gamis putih dan kacamata hitam ini menangis histeris tiada henti.

Pria alumni UGM dan universitas Jepang tersebut merupakan anak sulung dari 4 bersaudara.

Pemakaman HRD Rinaldi sendiri baru bisa dilangsungkan pada pukul 09.00 WIB.

Hal itu lantaran jenazah baru tiba di rumah duka dini hari tadi sekira Pukul 00.00 WIB usai diberangkatkan dari Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur melalui jalur darat pada Minggu (20/9/2020) sore.

 Bunuh HRD Rinaldi Karena Nunggak Bayar Kos, Laeli Rela Gajinya Ludes untuk Fajri yang Pengangguran

 Laeli Atik Bunuh HRD Rinaldi & Bobol Rp 97 Juta, Ibu Ungkap Putrinya Berubah: Kayak Diperalat Fajri

Lamanya proses pengambilan jenazah Rinaldi karena kepentingan forensik oleh kepolisian.

Dilansir dari TribunJogja.com, keluarga tampak terpukul kala melihat jenazah Rinaldi yang menjadi korban mutilasi tiba di kampung halaman.

Melihat peti jenazah Rinaldi, keluarga histeris seraya mengucap salah untuk mendiang.

Adik Rinaldi, Adila Maulana Syahbani pun tampak terpukul.

FOLLOW:

Memandangi peti Rinaldi, Adila Maulana tampak menangis menyaksikan jenazah kakak tercinta di tempat persemayaman.

Terlihat pada foto, adik Rinaldi tampak mengusap peti jenazah sang kakak.

Sang adik seolah masih belum percaya bahwa Rinaldi kini telah tiada.

"Assalamualaikum, Mas. Assalamualaikum, Mas," ucap lirih sang adik.

 Demi Fajri, Laeli Atik Nekat Bunuh HRD Rinaldi Meski Pintar, Pakar: Akal Sehat Hilang Karena Bucin

adik Rinaldi saat menglus peti jenazah snag kakak
adik Rinaldi saat menglus peti jenazah samg kakak (TRIBUN JOGJA/M HUDA)

Pagi harinya ketika pemakaman, sang adik pun terlihat memegang nisan HRD Rinaldi.

Nisan itu bertuliskan 'Rinaldi Harley Wismanu bin Toto Rahardjo
Lahir 13 November 1987, wafat 16 September 2020'

Sementara itu, adik almarhum yang lain tampak memegang foto Rinaldi.

 Laeli Atik Bunuh HRD Rinaldi & Bobol Rp 97 Juta, Ibu Ungkap Putrinya Berubah: Kayak Diperalat Fajri

Bupati Sleman, Sri Purnomo hadir melayat ke rumah duka dan menyampaikan belasungkawa.

"Turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya saudara kita Rinaldi Harley Wismanu," ujar Bupati Sleman Sri Purnomo saat memberikan ucapan belasungkawa di prosesi pemakaman.

Setelah pemakaman, adik Rinaldi, Arief Alfian mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberi doa dan dukungan.

ibunda Rinaldi (sedang duduk pakai gamis putih) di acara pemakaman Rinaldi
ibunda Rinaldi (sedang duduk pakai gamis putih) di acara pemakaman Rinaldi (Tribunjogja.com/Nanda Sagita Ginting)

"Saya meminta maaf sebesar-besarnya apabila kakak saya banyak kesalahan, baik itu rekan pekerjaan, maupun kerabat," katanya.

"Saya sendiri masih belajar mengikhlaskan dan sebisa mungkin saya belajar memaafkan," sambung Arief.

Namun dari rangkaian prosesi pemakaman Rinaldi, banyak yang bertanya-tanya soal keberadaan istri korban.

Bagaimana tidak, saat suaminya terbunuh hingga pemakaman kemanakah sosok istri Rinaldi?

 Cerita Sopir Pengantar Jenazah Korban Mutilasi Rinaldi, Sempat Berhenti di Tengah Perjalanan

Sempat dikabarkan berstatus lajang, Rinaldi korban mutilasi di Apartemen Kalibata City ternyata berstatus telah menikah.

Pria yang bekerja sebagai manajer HRD itu rupanya telah menikah dengan seorang pramugari.

Istri Rinaldi ternyata adalah warga negara Jepang.

Hal tersebut diungkapkan secara blak-balkan oleh paman Rinaldi Harley Wismanu, Hutabarat.

Sang paman juga mengungkapan kondisi pernikahan alumni UGM itu dengan sang istri.

Adik Rinaldi, korban mutilasi di Apartemen Kalibata City mengusap peti jenazah sang kakak, Senin (21/9/2020) dini hari.
Adik Rinaldi, korban mutilasi di Apartemen Kalibata City mengusap peti jenazah sang kakak, Senin (21/9/2020) dini hari. (kolase Tribun Jogja dan Youtube)

Hutabarat menuturkan pernikahan Rinaldi dengan pramugari tersebut baik-baik saja, sebelum akhirnya lulusan S2 universitas di Jepang itu ditemukan tewas dengan cara mengenaskan.

Namun ia mencium adanya kerenggangan rumah tangga Rinaldi dan sang istri.

"Istri sah ya. Kemarin itu kayaknya ada kerenggangan ya, tapi tidak tahu persis. Itu ibu bapaknya yang paham. Tapi infonya mereka kayaknya baik-baik saja. Istrinya kan terbang, kerja pramugari," tuturnya dilansir dari TribunJogja.com.

 Istri HRD Rinaldi Korban Mutilasi Laeli Ternyata Bukan Wanita Sembarangan, Paman Ungkap Sosoknya

Ia juga mengatakan kalau Rinaldi pernah membawa istrinya ke rumah orangtuanya.

"Istrinya sudah pernah ke sini, tidur ke sini (rumah duka di Nologaten)," lanjut dia.

Sementara itu, pernyataan berbeda dibongkar sepupu Rinaldi Harley Wismanu, Sadana.

Meski membenarakan bahwa istri Rinaldi ini alah orang Jepang, namun sang sepupu menyebut Rinaldi sudah berstatus duda.

Menuurut Sadana, pernikahan Rinaldi Harley Wismanu itu sudah kandas.

"Iya pernah menikah di sini, ya sekarang sudah enggak. Iya dengan orang Jepang," pungkasnya.

 Kecapean Seusai Mutilasi HRD Rinaldi, Fajri Santai Main Game Online, Polisi Akan Cek Kejiwaan Pelaku

Ibunda Syok, Kenang Cita-cita Terakhir Rinaldi

Pasca mengetahui Rinaldi telah tewas dimutilasi, sang ibu syok.

Bahkan hingga kini, Sulistyani masih belum bisa ditemui.

"Ibu belum bisa ditemui. Masih shock kondisinya," kata keponakan Rinaldi, bernama Aden Putera Ichlasul Amal saat ditemui Tribunjogja.com.

Aden menjelaskan, saat ini pihak keluarga masih menunggu jumpa pers dari pihak kepolisian terkait motif pembunuhan terhadap Rinaldi.

Ia berharap polisi memberikan hukuman yang setimpal kepada pelaku atas apa yang dilakukan kepada Rinaldi.

"Harus dihukum yang setimpal. Saat ini kami masih menanti kabar dari Jakarta."

"Papa-nya om Rinaldi sudah berangkat ke Jakarta kemarin siang untuk test DNA. Sekarang tinggal kejelasan pelaku saja," tegas Aden.

Mengenang sosok Rinaldi, sang keponakan teringat dengan momen terakhir bersama omnya itu.

Rupanya sebelum meninggal dunia, Rinaldi masih sempat berkomunikasi dengan sang ibu di siang hari.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved