Segera Lakukan Ini Jika Sudah Terlanjur Isi Data Pribadi di Penipuan Prakerja VIP
Banyak yang sudah tertipu, sampai memasukkan data ke dalam link bohongan tersebut. Lalu apa yang harus dilakukan jika sudah terlanjur memasukkan data?
Annisa tak memasang curiga. Ia langsung masuk ke link website tersebut sesuai petunjuk. Setelah link berhasil dibuka, ia diarahkan untuk mengisi identitas atau nama lalu diminta untuk memasukkan nomor telepon.
Annisa pun mengikuti petunjuk itu dengan menuliskan nama lengkap dan nomor handphone pribadinya. Hingga ia diarahkan ke tahapan selanjutnya, Annisa mulai merasa ada yang janggal.
Ia diminta untuk membagikan info pendaftaran prakerja melalui link itu ke banyak nomor whatsapp, baik akun pribadi atau grup. Tapi ia memutuskan tetap mengikuti petunjuk itu. Annisa telah membagikan info itu ke 20 nomor whatsapp yang tersimpan di kontaknya.
Meski demikian, ia belum juga berhasil mendaftar. Ternyata, ia harus membaginya informasi itu ke 100 nomor whatsapp untuk bisa berlanjut ke tahapan selanjutnya. Karena registrasinya belum berhasil, ia lantas berkonsultasi ke saudaranya
Hingga ia akhirnya tersadar, link pendaftaran yang ia akses bukan link website resmi pemerintah. Beberapa saat kemudian, ia bahkan tidak bisa lagi mengakses link tersebut. Annisa semakin yakin jika link tersebut abal-abal.
"Saya akhirnya tidak lanjutkan. Linknya juga sudah tidak bisa diakses,"katanya
Annisa agak khawatir. Terlebih ia telah mengupload nama lengkap dan nomor handphone pribadinya. Ia takut data pribadinya itu disalahgunakan.
Apa yang harus dilakukan jika terlanjur memasukkan data?
3. Yang Harus Dilakukan Jika Data Pribadi Diambil
Pencurian identitas atau pencurian data ini bisa terjadi karena ketidaktahuan, ketidaksengajaan maupun kekhilafan ketika beraktivitas/berbelanja/bertransaksi di dunia maya
Termasuk juga, saat pendaftaran di prakerja vip, merupakan salah satu cara pencurian data
Namun, apabila segala upaya melindungi data pribadi telah Anda lakukan tetapi karena sesuatu hal, data Anda dicuri oleh penjahat siber atau Anda menjadi korban kejahatan siber.
Seperti dilansir cermati.com, solusinya, pertama-tama tidak perlu panik, tetapi Anda harus bisa segera lakukan tindakan gerak cepat berikut ini:
1. Wajib Melapor ke Pihak Terkait, Hubungi Call Center Resmi
Apabila kasusnya data pribadi yang dicuri adalah akses kepada data perbankan Anda. Maka segeralah lapor kepada bank penerbit rekening/kartu kredit/debit Anda.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bogor/foto/bank/originals/informasi-seputar-kartu-prakerja.jpg)