Info Kesehatan
Hati-hati, Makanan Manis Ternyata Bisa Sebabkan Kulit Berjerawat
Selain enak, makanan manis umumnya memang membuat kita merasa nyaman dan terhibur.
"Penuaan kulit memiliki perubahan paling besar di dermis, tempat kolagen dan serat elastin berada, dan dengan glikasi, gula akan mengikat kolagen untuk membentuk molekul berbahaya yang disebut produk akhir glikasi lanjutan (AGEs)," kata Hart.
Pengikatan inilah yang menyebabkan serat kolagen menjadi kaku dan rapuh, menyebabkan kulit tampak lebih tua.
Kecuali Anda benar-benar ketat memilih makanan dan minuman yang Anda konsumsi.
Tapi, bagi sebagian orang menghindari gula sama sekali memang menjadi tugas yang sulit.
Kabar baiknya adalah Anda tidak harus benar-benar menghilangkan gula sepenuhnya untuk membuat kulit tetap sehat dan bagus, Anda hanya perlu memperhatikan dari mana asal gula yang dikonsumsi.
“Ada perbedaan antara gula tambahan dan gula yang secara alami terdapat pada makanan seperti buah-buahan dan sayur-sayuran,” jelas Jaliman.
Karena itu, katanya, memasukkan makanan tersebut dalam keseharian boleh-boleh saja karena menambah nutrisi dan nilai gizi ke dalam pola makan Anda.
Untuk kulit bersih dan sehat, yang perlu dihindari adalah gula olahan dan karbohidrat sederhana.
Tetapi, Anda tak perlu terlalu kaku dengan menghindarinya sama sekali.
Dr. Kathleen Cook Suozzi, MD, seorang ahli bedah dermatologi dari Yale Medicine, dan direktur Aesthetic Dermatology mengatakan, jumlah gula sedang dalam makanan Anda tidak mungkin memiliki efek yang terbukti secara klinis pada kulit, tetapi kadar gula yang berlebihan dapat memperburuk penuaan kulit dalam jangka panjang.
Secara umum, Suozzi mengatakan menurunkan konsumsi gula dan lemak jenuh serta meningkatkan konsumsi buah-buahan, sayuran, dan asam lemak omega adalah yang terbaik untuk kesehatan kulit serta kesehatan secara keseluruhan.
“Yang terbaik adalah memilih gula dari sumber alami, seperti buah karena serat dan kandungan air yang menyertainya membantu memperlambat pencernaan dan penyerapan gula, yang mencegah terkait hormon tersebut, yang bisa menyebabkan lonjakan gula darah,” kata Ahli diet terdaftar, Rachel Fine, RD, CSSD, CDN.
Dan ketika membicarakan makanan kemasan dengan tambahan gula, seperti kebanyakan ahli lainnya, Fine menekankan untuk membatasi ini sepanjang hari.
Meskipun sulit memperkirakan jumlah pasti gula yang dapat diterima seseorang dengan kondisi kulit dan peradangan, Anda dapat mengikuti pedoman anjuran konsumsi gula harian, yaitu 10% dari total energi (200 kkal) atau setara dengan Gula 4 sendok makan /orang /hari (50 gram/orang/hari).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Awas, Makanan Manis Bisa Sebabkan Kulit Berjerawat"