Mahasiswi Tewas Membusuk di Kosan, Teman Curiga Lihat Ini, Hasil Autopsi Ungkap Penyebab Kematian
Teman-teman korban akhirnya berinisiatif mengunjungi kos korban di Jalan Babaran, Kecamatan Umbulharjo sekitar pukul 22.00 WIB.
Penulis: khairunnisa | Editor: Ardhi Sanjaya
Namun saat tiba di kosan korban, teman-teman ES merasa curiga.
Sampai di halaman kos, mereka mencium bau menyengat yang diduga bangkai hewan.
Kemudian teman-teman korban masuk ke kos namun pintu kamar korban dalam keadaan terkunci.

Berulang kali mereka mengetuk pintu kamar, juga tidak mendapat balasan dari korban.
Curiga dengan hal itu, teman-teman korban langsung mengintip jendela kamar dari luar menggunakan penerang lampu Handphone.
Mereka mendapati korban sudah tidak bernafas dan mencium bau busuk.
Kemudian mereka memberitahukan kejadian tersebut pada penjaga gerbang kos dan di lanjutkan menghubungi Polsek Umbulharjo Yogyakarta.
Baca juga: Sosok Abdoullakh Anzorov Pemenggal Guru di Perancis Ajarkan Kartun Nabi
Baca juga: Anak Pemeran Bu Dosen Tukang Ojek Pengkolan Dianiaya Sekelompok Orang, Istri Teriak Aku Lagi Hamil
Pihak kepolisian mendatangi lokasi kejadian pada Senin, 26 Oktober 2020 dini hari.
“Selanjutnya korban dibawa ke RS Bhayangkara untuk diautopsi,” ujar Nuri.
Hasil autopsi ES pun akhirnya terkuak.
Seperti dugaan awal, ES ternyata meninggal dunia karena sakit.
Hal tersebut merujuk pada tidak ditemukannya adanya tanda-tanda kekerasan di tubuhnya.
“Menurut keterangan dokter, korban meninggal karena sakit. Kami juga tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban,” ucapnya.

Sebelumnya, penemuan mayat membusuk di rumah juga pernah terjadi di awal tahun 2020.
Kala itu, warga Dusun Congapan, Desa Karangbayat, Kecamatan Sumberbaru, geger karena penemuan mayat yang telah membusuk di salah satu rumah warga pada Selasa (10/3/2020).