PKL di Jalan Malabar Akan Direlokasi ke Taman Tuyul
Sebanyak 160 lapak liar Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jalan Malabar dirobohkan, Senin (2/11/2020).
Penulis: Lingga Arvian Nugroho | Editor: Damanhuri
lihat foto
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Sebanyak 160 lapak liar Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jalan Malabar dirobohkan, Senin (2/11/2020).
Rencananya para PKL akan direlokasi ke tempat yang lebih nyaman.
Camat Bogor Tengah Abdul Wahid mengatakan bahwa penataan PKL di wilayah Jalan Malabar melibatkan berbagai unsur dari wilayah, dinas, dan Muspika dari unsur TNI-Polri.
"Ini mengembalikan fungsi saluran air dan juga jalur hijau karena sudah berpuluh-puluh tahun tertutup tidak bisa mengalir, kedua karena sering terjadi banjir di wilayah ini," katanya.
Kedepan kata Wahid para PKL akan direlokasi ke sentra kuliner di Jalan Malabar yakni Taman Tuyul.
"Kita akan relokasi mereka, menempatkan di Taman Tuyul yang akan kita jadikan sebagian sentra kuliner, jadi bukan kita menghilangkan mereka tanpa solusi, tapi kita siapkan lokaisnya nanti di sana," ujarnya.
Wahid mengatakan pihaknya berencana akan mengganden pihak swasta untuk membuat booth bagi para PKL.
"Iya bareng Mayora, kurang lebih begitu dari perencanaannya ada 100-110 booth, Insya Allah secepatnya akhir November ini sudah terealisais, gambar gambar sudah dan komunikasi sudah, Mayora sudah siap," katanya.
