Info Kesehatan

Kencing Lebih dari 8 Kali Sehari, Awas 7 Penyakit Berbahaya Ini Mengintai: Batu Ginjal hingga Tumor

sering kencing dengan frekuensi kencing lebih dari 8 kali sehari, atau lebih dari tiga liter sehari disebut poliuria

Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
istock
ilustrasi 

Otot pelvis bisa melemah karena kehamilan, persalinan, atau kandung kemih keluar dari posisi normal.

Otot pelvis juga bisa melemah saat uretra atau saluranan pembuangan air kecil longgar.

6. Diabetes

Sering kencing juga bisa menjadi gejala penyakit diabetes.

Ginjal penderita diabetes berupaya menyaring kelebihan gula, namun tidak mampu.

Sehingga, gula menumpuk di urine. Kondisi ini membuat penderita diabetes sering buang air kecil.

Sering kencing juga bisa jadi tanda awal penyakit diabetes mellitus.

Tak hanya diabetes melitus, penyakit diabetes insipidus juga membuat penderitanya sering kencing.

Dalam sehari, penderita penyakit ini bisa kencing sebanyak 15 liter sehari atau lima kali lipat lebih banyak daripada intensitas buang air kecil normal.

Diabetes insipidus membuat tubuh tidak cukup memproduksi hormon vasopresin.

Hormon ini bertugas memberi tahu ginjal untuk melepaskan air ke dalam tubuh saat tubuh membutuhkannya.

Selain sering kencing, gejala diabetes insipidus di antaranya lelah, mual, bingung, dan sangat haus.

7. Sindrom nyeri kandung kemih

Penyakit sistitis interstitial atau sindrom nyeri kandung kemih membuat penderitanya kerap ingin sering kencing tapi tidak banyak urine mengalir.

Selain sering kencing, gejala sindrom nyeri kandung kemih lain yakni sakit di perut bagian bawah.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved