Gudang Bus TransJakarta Terbakar
Bus Transjakarta Terbakar saat Akan Dipotong-potong, Ini Penjelasan Kapolsek Dramaga
Sejumlah barangbukti dan saksi saksi saat ini masih dalam pendataan untuk selanjutnya dimintai keterangan
Penulis: Lingga Arvian Nugroho | Editor: Damanhuri
Pada Jumat (13/11/2020) malam, TribunnewsBogor.com menyambangi lokasi penampungan Bus TransJakarta yang terbakar, rupanya ada sejumlah warga menghuni bus tersebut
Seorang pekerja, Doni menjelaskan bahwa dirinya memanfaatkan bus TransJakarta yang tak berfungsi itu untuk tempat tinggal.

Menurutnya, lampu di bus yang dia tempati masih dapat berfungsi normal sehigga ia betah tinggal disana bersama temannya.
"Saya memanfaatkan bus ini untuk istirahat. Nyaman aja. Apalagi ada lampu yang masih berfungsi," ujarnya.
Saat ditanya soal kebakaran puluhan bus Transjakarta pada Jumat siang, Doni mengaku tak tahu persis kejadiannyaTerkait peristiwa kebakaran, Doni mengaku tidak mengetahui secara detail.
Namun, ia langsung kabur dari dalam bus saat mendengar kabar ada bus yang terbakar.
"Saya kurang tahu penyebab kebakarannya. Tadi saya langsung lari keluar menyelamatkan diri," ungkapnya.
Doni juga membeberkan bahwa lokasi kebakaran bekas bus TransJakarta berbeda blok dengan bus yang ditempatinya beristirahat.
"Kurang tahu. Soalnya di depan dan di belakang itu beda blok. Yang kebakaran itu wilayah belakang. Jadi saya kurang tahu," tandasnya.
37 Bus Ludes
Bangkai bus Transjakarta yang menumpuk di gudang penampungan di Jalan Raya Dramaga - Bogor, KM.7, Kampung Dramaga Haji Abas, Desa Dramaga, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor terbakar, Jumat (13/11/2020).
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 14.00 WIB yang ditandai dengan munculnya kepulan asap hitam yang cukup tinggi.
"Iya, objek terbakar gudang penampungan bangkai bus Transjakarta, jam kejadian 14.00 WIB," kata Komandan Regu Damkar Kabupaten Bogor Burhansyah saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com.
Terpisah, Kapolsek Dramaga Iptu Dian Pornomo mengatakan bahwa terdata ada sekitar 37 bus yang hangus dilalap sijago merah dalam kejadian ini.
"Kurang lebih ada 37 bus (terbakar)," kata Iptu Dian Pornomo kepada wartawan.
