Pegawai Penginapan Ungkap Sosok Penghuni Kamar Nomor 11, Marisa Sampai Berhenti Kerja: Aku Takut
Perempuan yang bekerja sebagai resepsionis di penginapan TKP penemuan mayat dalam karung itu kini mengaku ketakutan.
Penulis: Damanhuri | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Marisa (20) tak menyangka jika ditempatnya bekerja telah ditemukan sosok mayat dalam karung.
Perempuan yang bekerja sebagai resepsionis di penginapan TKP penemuan mayat dalam karung itu kini mengaku ketakutan.
Seperti diberitakan sebelumnya, warga di Jalan Sumedang Kacang Pedang, Pangkalpinang dihebohkan dengan penemuan mayat dalam karung di area penginapan.
Korban diketahui bernama Ayu, wanita berusia 27 tahun.
Baca juga: Bu RT Gemetar Sebelum Mayat Wanita Dalam Karung Dievakuasi : Perempuan Itu Panggil Suami Saya
Wanita muda yang berprofesi sebagai driver ojek online ini merupakan warga Jalan Kerabut Pangkalpinang.
Marisa mengatakan, saat ini ia memilih berada di rumah usai insiden penemuan mayat dalam karung di tempat kerjanya.
Marisa merasa takut dan enggan untuk bekerja seperti biasanya.
"Enggak diberhentiin, emang aku tidak mau lagi kerja. Aku trauma, takut dan ngeri. Tidur aja susah sekarang," tutur Marisa.
Marisa mengungkapkan inisial penghuni terakhir yang menginap di kamar nomor 11, dekat lokasi penemuan mayat dalam karung yang diketahui identitasnya bernama Ayu.
Menurut Marisa, identitas pria yang menginap tersebut seorang pria berinisial Y.
Diakuinya, wajah pria inisial Y mirip seperti sosok pria yang beredar di media sosial Facebook.
"Iya, itu (wajah pria yang beredar di sosmed-red) yang terakhir nginap," ujar Marisa saat dikonfirmasi bangkapos.com, Senin (16/11/2020).
Ditegasnya terkait pelaku, ia tak tahu menahu.
"Tapi aku gak tau siapa yang bunuh mbak Ayu. Itu yang jelas terakir kali nginap itu dia (pria berinisial Y-red)," sebutnya dengan nada resah," katanya.

Polisi Kantongin Identitas Pelaku
Polres Pangkalpinang masih terus memburu seorang pria yang diduga pelaku pembunuh Ayu (27), mayat dalam karung yang ditemukan di Penginapan Dewi Residen II Kacang Pedang, Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung.
Mayat ditemukan partama kali oleh penjaga penginapan pada Sabtu (14/11/2020)..
Sejumlah saksi yang berhubungan dengan korban, tak luput dari interogasi anggota polisi.
Kasat Reskrim Polres Pangkalpinang AKP Adi Putra mengatakan pihaknya tak berhenti mengungkap kasus yang membuat geger warga Kota Pangkalpinang.
"Untuk identitas pelaku sudah kami miliki, saat ini masih dalam pengejaran. Anggota sudah turun ke lapangan sampai tidak tidur semalam," ujar Adi Putra, Minggu (15/11/2020) kepada Bangkapos.com
Korban Patah Tulang Dada
Kasat Reskrim Polres Pangkalpinang AKP Adi Putra mengatakan pihaknya akan melakukan visum terhadap mayat perempuan berusia 27 tahun itu.
Baca juga: Wanita Muda yang Tewas Dalam Karung Ternyata Janda Desa, Sang Kakak Ungkap Rencana Terakhir Korban
Ia melanjutkan, jasad korban sudah dibawak RSUD Depati Hamzah Pangkalpinang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Kita masih lakukan visum di rumah sakit umum, dugaan sementara ini mayat tersebut meninggal sudah sekitar tiga hari yang lalu," kata AKP Adi Putra.
Sementara itu, mayat dalam karung, Ayu selesai diotopsi pukul 23.00 pada Sabtu (14/11/2020).
Hal itu disampaikan Kapolres Pangkalpinang AKBP Tris Lesmana Zeviansyah saat dikonfirmasi Bangkapos.com, via WhatsApp, Minggu (15/11/2020)
Manurut Kapolres, hasil sementara ada patah tulang disekitar dada korban.
"Baru selesai otopsi pukul 23.00 WIB. Hasil lengkap masih menunggu diinfokan dari Rumah Sakit. Untuk Informasi sementara ada patah tulang di sekitar dada korban," kata AKBP Tris Lesmana Zeviansyah.
Wajah Pelaku Tersebar
Wajah diduga pelaku pembunuhan driver ojol wanita dilokasi penginapan tersebar di media sosial.
TribunnewsBogor.com, masih mengutip sumber yang sama, wajah seorang pria tiba-tiba viral di sejumlah media sosial (Medsos), Group WhatsApp maupun Instagram di Pangkalpinang. Tampangnya tampak lugu dan berambut lurus.
Berdasarkan postingan sejumlah nitizen di berbagai medsos, menyebutkan pria yang dimaksud berasal dari Palembang.
Pria ini disebut-sebut pernah bekerja di sebuah penginapan di Pangkalpinang. Ironisnya, warganet kemudian "memvonis" pria ini lah pelaku pembunuh korban bernama Ayu, jasad dalam karung, dua hari lalu.
Baca juga: Driver Ojol Wanita Ditemukan Tewas Dalam Karung, Mayat Korban Diduga Sudah 3 Hari

Saat dikonfirmasi, Kabag Ops Polres Pangkalpinang, AKP Johan Wahyudi hanya mengatakan pihaknya saat ini terus melakukan pengembangan kasus.
"Kita Polres Pangkalpinang yang dibackup Polda Babel, masih terus berupaya berupaya untuk mengungkap motif kasus tersebut, dan mengejar pelaku," kata AKP Johan Wahyudi
Sementara itu, mengenai foto terduga pelaku pembunuhan yang beredar di Media Sosial (Medsos), Facebook ataupun Grup WhatsApp ditebarkan oleh sejumlah masyarakat. Menurut Johan, itu bukan keterangan resmi pihak kepolisian
"Yang jelas foto dan keterangan tersebut, bukan dari Polres Pangkalpinang," tegasnya Johan menjawab diplomatis terkait photo pria tadi yang vital di Medsos.
Polres Pangkalpinang sedang berusaha membongkar kedok lelaki terduga pembunuh Ayu. Sejumlah tempat di Pulau Bangka telah ditelusuri, namun jejak pria ini masih misteri.
Baca juga: Pengakuan Mamah Muda Bogor Bongkar Kuburan Bayinya Setelah 3 Hari Dikuburkan, Tujuannya Terungkap
Ditemukan Karyawan
Jasad seorang driver ojek online wanita ditemukan dalam karung di belakang kamar nomor 11 penginapan Dewi Residen II, Kacang Pedang, Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung.
Mayat tersebut ditemukan sekitar pukul 09.00 WIB, Sabtu (14/11/2020).
Mayat driver ojek online wanita itu ditemukan oleh penjaga penginapan, Kustanto.
Kustanto awalnya curiga dengan bau menyengat saat akan membersihkan kamar.
Kustanto yang baru empat hari kerja di Penginapan Dewi Residen II itu lalu melihat karung warna putih di belakang kamar nomor 11.
Kustanto tak mengira karung yang ditemukannya itu berisi mayat.
"Saya baru di sini, kemarin saya cuma bersih-bersih di area depan saja. Tetapi ketika mau jemur baju tadi di belakang, ada karung. Saya juga tidak mengira itu mayat, karena mencium baunya saya pun membuka isinya," kata Kustanto

Kustanto mengaku sebelumnya tak pernah membersihkan kamar nomor 11.
"Saya empat hari kerja di sini, tidak ada yang aneh. Kebetulan saya memang belum pernah bersih-bersih di kamar 11. Semoga dari penemuan ini terungkap identitas korban, supaya tahu keluarganya," kata Kustanto.
Kustanto mengatakan kamar nomor 11 di Penginapan Dewi Residen II itu hanya dipakai oleh beberapa pengunjung saja dalam empat hari terakhir.
Kasat Reskrim Polres Pangkalpinang AKP Adi Putra mengatakan ada seorang pegawai yang sering menggunakan kamar nomor 11 tersebut.
"Ada mantan pegawainya di sini yang sering pakai tempat itu (kamar nomor 11), ini sedang kami dalami," kata AKP Adi Putra.
"Kamar nomor 11 itu memang dalam keadaan kosong saat ini, bahkan jarang diinapkan karena seram," ujar Marisa
Marisa menuturkan ada seorang pria yang menginap di kamar nomor 11 pada Selasa (10/11/2020).
Baca juga: Ibu-ibu Dihadang Polisi Saat Akan Kepung Rumah Nikita Mirzani, Nyai Tertawa Lihat Jumlahnya : Kasian
Menurut Marisa, orang yang menginap terakhir di kamar nomor 11 adalah mantan pegawai Penginapan Dewi Residen II.
"Ada yang menginap terakhir itu, mantan karyawan di sini. Dia mau numpang istirahat. Karena kenal tadi, jadi saya kasih kamar itu. Dia itu berasal dari Palembang, masuk ke kamar itu sekitar 13.30 WIB," kata Marisa.
Karena hanya menumpang untuk beristirahat dan merupakan kenalan, maka pria tersebut tak membayar sewa kamar.

"Kata dia (pria-red) juga mau bawa ceweknya, sempat minjam uang saya Rp50.000, nanti diganti cewek itu. Kalau tidak salah cewek itu namanya Putri, kalau tidak Ayu," sebut Marisa.
Sekitar jam 22.00 WIB, pria yang menginap di kamar tersebut sempat berbicara dengan Marisa.
"Dia menghampiri saya, dia bercerita, sorenya mereka berdua ke pantai. Tapi saya tidak tahu pasti, sebab saya juga kadang sibuk menemani tamu ketika ingin beli makan karena tidak tahu jalan," jelas Marisa.
"Tengah malam dia keluar dari penginapan sekitar jam 24.00 WiB, ketika kami sedang tidur dan besoknya sudah tidak ada lagi dia," lanjutnya.
(TribunnewsBogor.com/Bangkapos.com)