Kesaksian Teman saat Pemotor Tenggelam di Bekasi, Dini Hari Tersesat Masuk Jalan Tol Lalu Terperosok
Pemotor tenggelam di Kali Bekasi Minggu (13/12/2020). Petugas masih berupaya melakukan pencarian terhadap korban tenggelam.
Penulis: Mohamad Afkar S | Editor: khairunnisa
"Memang kita lihat ada celah yang belum ada pembatas jalannya, jadi mereka putar arah mau balik keluar tol mengambil jalan pinggir karena gelap engga tahunya masuk ke Kali Bekasi," tutur dia.
Ketika itu, teman korban sempat berteriak meminta pertolongan.
Warga pun datang menyelamatkan teman korban.
Baca juga: Nekat Habisi Teman, Pria Ini Ngaku Emosi: Saya Tak Masalah Ditagih Utang, Tapi Jangan Menghina
Baca juga: Skenario Jahat Remaja Habisi Adik Kelas Demi Uang, Terbongkar Usai Bersandiwara: Saya Disuruh
Namun korban tenggelam tak muncul ke permukaan air.
Sementara motor yang mereka gunakan telah dievakuasi dengan cara ditarik menggunakan tali ke tepi kali.
"Sepeda motor sudah dibawa ke Polres, korban selamat juga kondisinya masih trauma. Termasuk kita juga masih gali kembali kebenaran keterangan itu," tutur Farida.
Ciri-ciri korban
Anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, Ganu Nugroho menjelaskan, korban tenggelam merupakan warga Menganti, Kabupaten Cilacap, Jawa tengah.
Ciri-cirinya berambut gondrong, mengenakan celana jins pendek abu-abu dan sweater hitam dan tas selempang hitam.
Baca juga: Cerita 2 Pencari Bunga Hilang di Hutan Gunung Gede Pangrango, Kondisinya Lemas saat Ditemukan
Baca juga: Curhat Ayah Bocah yang Hilang Misterius di Langkat, Siang Malam Cari Anak Yakin dengan Firasat
Untuk korban selamat, Wahid merupakan warga Jalan Tanjung Puripan, Kidul, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
"Untuk sepeda motor tidak tenggelam, berhasil dievakuasi oleh warga," ujarnya.
Ganu mengatakan, Wahid Triswanto selamat setelah ditolong warga.
Sedangkan, Krismun tenggelam, tak muncul ke permukaan air.
Terkait proses pencarian, kabarnya akan dilanjutkan hari ini.
Proses pencarian pengendara motor yang tenggelam di Kali Bekasi, Kelurahan Margajaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat, dihentikan sementara.