Dituding Tabrak Anaknya hingga Tewas karena Kepergok Bawa Selingkuhan, Ayah : Memang Sudah Nahasnya
Adapun untuk waktu guna memeriksa saksi tersebut, pihak kepolisian masih menunggu momen yang pas pasca suasana duka.
Penulis: khairunnisa | Editor: Ardhi Sanjaya
Namun, Husaini tak menampik jika di keluarganya memang sedang terjadi permasalahan.

Dengan nada tegas, Husaini membantah jika dirinya disebut-sebut jadi penyebab anaknya tewas.
Hal tersebut diakui Husaini karena sudah jadi takdir Aura.
“Masalahnya ya itu, pokoknya masalah rumah tangga. Kalau diceritakan gak enak. Kalau nyenggol bukan saya senggol, tapi memang anak saya sudah nahasnya," kata Husaini singkat saat diwawancara, Minggu (20/12/2020).
Peristiwa nahas yang menimpa Aura pun segera ditangani pihak kepolisian.
Dan kini, pihak kepolisian masih akan memeriksa sejumlah saksi terkait.
Baca juga: Mayat Pria Mengambang di Kali Bekasi, Wajahnya Hancur dan Tubuhnya Bengkak
Baca juga: Bela Ayah yang Teriak Minta Tolong, Anak Nekat Lawan 2 Paman Hingga Terkapar Bersimbah Darah
Kapolres Aceh Selatan, AKBP Ardanto Nugroho, S.H, S.I.K, M.H melalui Kasat Lantas Polres Aceh Selatan, AKP Eko Baskara saat dikonfirmasi Serambinews.com, Senin (21/12/2020) terkait kejadian Lakalantas di Meukek mengaku, saat ini masih dalam proses penyelidikan dan pemeriksaan saksi-saksi.
Adapun untuk waktu guna memeriksa saksi tersebut, pihak kepolisian masih menunggu momen yang pas pasca suasana duka.
"Saat ini kita masih dalam proses lidik/ sidik melakukan pemeriksaan saksi - saksi. Kendala sementara keluarga lagi berduka, jadi kita cari momen untuk bisa periksa saksi -saksi," Kasat Lantas Polres Aceh Selatan, AKP Eko Baskara saat dikonfirmasi Serambi, Senin (21/12/2020).
FOLLOW US :
Kronologi Kata Polisi
Kapolres Aceh Selatan, AKBP Ardanto Nugroho, SH, SIK, MH melalui Kasat Lantas AKP Eko Baskara, Minggu (20/12/2020), menceritakan, kejadian itu terjadi pada Jumat (18/12/2020) sekira pukul 22.30 WIB.
Saat itu, Husaini (42), pengemudi mobil barang (mobar) jenis Mitsubishi Colt Diesel Nopol BL 8765 EC, melaju dari arah Blangpidie, Abdya menuju Tapaktuan, Aceh Selatan.
“Sesampainya di simpang Desa Kuta Baro, Kecamatan Meukek, anaknya Aura menghentikan truk yang dikemudikan Saini (ayah korban) dengan cara bergantung di samping truk,” jelas Kasat Lantas.
“Namun ternyata Saini selaku sopir tidak mau berhenti dan langsung menjalankan mobilnya sehingga anaknya Aura (korban) terjatuh," ungkap AKP Eko Baskara.