Info Kesehatan
9 Tanda Idap Penyakit Kencing Manis, Waspada Jika Sering Kencing dan Merasa Haus serta Lapar
Kata kencing manis digunakan untuk menggambarkan tingginya kadar gula darah dalam urine.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -– Kencing manis adalah sebutan lain untuk penyakit diabetes mellitus.
Kata kencing manis digunakan untuk menggambarkan tingginya kadar gula darah dalam urine.
Seperti diketahui, pada penderita diabetes, ada gangguan keseimbangan antara transportasi gula ke dalam sel, gula yang disimpan di hati, dan gula yang dikeluarkan dari hati.
Akibatnya, kadar gula dalam darah meningkat. Kelebihan kadar gula ini kemudian dikeluarkan lewat urine.
Maka dari itu, urine kemudian akan menjadi banyak dan mengandung gula, sehingga terasa manis.
Pada dasarnya, ada dua hal yang menjadi penyebab kencing manis, yaitu:
- Pankreas tidak mampu lagi memproduksi insulin
- Sel tidak memberi respons pada kerja insulin sebagai kunci untuk membuka pintu sel sehingga gula tidak dapat masuk ke dalam sel
Dengan demikian, alasan diabetes sering disebut dengan istilah kencing manis menjadi jelas.
Pada keadaan normal, urine tidak mengandung gula dan tentunya tidak terasa manis.
Baca juga: Bisa Jadi Pertanda Diabetes, Ini 8 Penyebab Perut Buncit, Hati-hati dengan Kebiasaan Mager
Baca juga: 6 Bahaya Menahan Kencing, Jangan Disepelekan Bisa Sebabkan Penyakit Mematikan
Gejala kencing manis
Cara terbaik untuk mengetahui apakah Anda mengalami diabetes atau tidak adalah dengan melakukan tes gula darah di fasilitas kesehatan atau menggunakan alat khusus secara mandiri.
Tapi, sebelum melakukan cek gula darah, Anda dapat mendeteksi gejala diabetes yang mungkin telah terjadi.
Berikut ini adalah beragam gejala kencing manis yang baik diwaspadai:
1. Sering buang air kecil
Melansir Medical News Today, ketika kadar gula darah tinggi, ginjal mencoba membuang kelebihan gula dengan menyaringnya keluar dari darah.
Hal ini dapat menyebabkan seseorang lebih sering buang air kecil atau kencing, terutama pada malam hari.