Arie Kriting Disuruh Sumpah di Masjid Bila Ingin Direstui, Indah ke Ibunya : Ada Jin di Kepala Mamih

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Ibunda Indah Permatasari rupanya pernah mengajukan dua syarat pada Arie Kriting bila ingin mendapat restu darinya.

Ada dua syarat yang diajukan Nursyah bila Arie Kriting ingin mendapat restu darinya.

Namun syarat tersebut justru mendapat jawaban tak disangka dari Indah Permatasari.

Nursyah menceritakan Arie Kriting meminta izin pada ayah Indah Permatasari di sebuah restoran cepat saji.

Saat itu, kata Nursyah, ayah Indah Permatasari tak memberi jawaban.

Ayah Indah Permatasari lalu merundingkan permintaan Arie Kriting untuk menikahi Indah Permatasari dengan Nursyah.

Nursyah lalu mengajukan dua syarat untuk Arie Kriting dan Indah Permatasari.

Baca juga: Kasih 2 Syarat Jika Arie Kriting Ingin Direstui, Ibunda Indah Permatasari Menangis : Dia Abaikan

Baca juga: Anaknya Menikah dengan Arie Kriting Tanpa Restu, Ibu Indah Permatasari : Anak 7 Hilang 1 Ndak Apa

"Dirundingkan, mamih bagaimana, ada dua saya minta sama Indah, saya minta kalau dia mau ada restu dari saya,

satu Indah diruqyah dulu, dua si kriting itu sumpah di depan orangtuanya yang melahirkan di dalam masjdi di depan orang kiyai,

kalau memang dia tidak apa-apain anak saya, tidak apa-apain keluarga saya termasuk saya,

sumpah di depan Al Quran, sumpah depan orangtua yang melahirkan," kata Nursyah dikutip TribunnewsBogor.com dari akun Youtube KH Infotainment.

Baca juga: Ibu Indah Permatasari Ungkap Cara Arie Kriting Minta Izin Nikah, Bertemu di Resto Cepat Saji

Baca juga: Ibunda Indah Permatasari Tak Restui Arie Kriting Menikahi Putrinya : Saya Tak Mau Lihat Orang Itu

Namun kata Nursyah, dua syarat tersebut tak dipenuhi oleh Indah Permatasari dan Arie Kriting.

"Sampai sekarang tidak diiyakan samaa Indah sama si kriting itu," kata Nursyah.

Baca juga: Ibunda Indah Permatasari Tak Restui Arie Kriting Menikahi Putrinya : Saya Tak Mau Lihat Orang Itu

Baca juga: Tak Restui Arie Kriting Menikahi Putrinya, Ibunda Indah Permatasari : Saya Tak Mau Lihat Orang Itu

Kata Nursyah, Indah Permatasari justru menyuruhnya untuk diruqyah.

"Dia abaikan, katanya Indah yang bilang ke saya, kakanya juga sampaikan ke saya,

sebetulnya mamih harus diruqyah, mamih itu terlalu banyak jinnya di kepala mamih katanya," kata Nursyah.

Baca juga: Tak Direstui Ibunda Indah Permatasari, Arie Kriting: Orangtua Pasti Ingin yang Terbaik untuk Anaknya

Mendengar jawaban Indah Permatasari, Nursyah mengaku tak marah.

"Akhirnya saya tidak marah, posisi ngomongnya Indah itu karena saya anggap sudah cuci otaknya, dikasih hitam dikasih gelap, " kata Nursyah.

Nursyah lalu tiba-tiba saja seperti menangis.

Nursyah mengatakan sikap Indah Permatasari berbeda setelah dekat dengan Arie Kriting.

Baca juga: Hubungan dengan Arie Kriting Ditentang Ibu, Indah Permatasari: Kami Manusia Biasa yang Mencari Cinta

Baca juga: Heboh Kemarahan Sang Ibu hingga Tudingan Pelet Arie Kriting, Indah Permatasari Akhirnya Buka Suara

"Itu yang aneh sama Indah mulai berpacaran sama orang itu,

dikasih sesat sama orang itu, dia bilang ndak usah puasa ndak usah sholat yang penting baik sama manusia,

itu liberal itu dia yang ajar anak ku begitu, Indah gak begitu kasihan dia ya Allah," kata Nursyah.

Baca juga: Indah Permatasari dan Arie Kriting Dikabarkan Pacaran, Ini Tanggapan Mereka

Hubungan Nursyah dengan Indah Permatasari dikatakan memang sudah retak sejak 3 tahun belakangan.

Malahan selama 3 tahun ini Nursyah baru 5 kali menegur Indah Permatasari.

"Disuruh benci selama 3 tahun itu, darimana asalnya Indah benci sama saya,

baru 5 kali selama 3 tahun saya tegur indah, itupun lebih banyak dia benci saya," kata Nursyah.

Sementara itu Arie Kriting lewat akun Instagramnya menuliskan doa dan harapan dalam menjalani rumah tangga bersama wanita yang dicintai, Indah Permatasari.

"Bismillah.

Te Vinulu, merupakan kata dalam bahasa Wakatobi yang berarti arus.

Begitulah kami membayangkan hubungan kami. Terkadang mengalir deras, terkadang tenang menghanyutkan.

Vinulu mengalir di antara berbagai celah, membawa sumber kehidupan ke setiap tempat yang dilaluinya.

Te Vinulu adalah air, yang selalu menyesuaikan dengan keadaan di sekitarnya.

Kami berdua tidak sedang melawan arus, melainkan berusaha menjadi arus.

Mohon doa restu dari semua yang mengenal kami baik secara langsung mau pun tidak secara langsung.

Semoga hal baik senantiasa melingkupi kita semua.

Semoga saya bisa selalu menjadi imam yang baik bagi Nona.

Yang bersama-sama seiring sejalan untuk meniti kehidupan di dunia ini.

Kita punya masa lalu untuk belajar dan saling memaafkan, kita punya masa sekarang ini untuk berusaha saling membagikan kebahagiaan dan semoga kita memiliki masa depan yang panjang bersama untuk senantiasa menuliskan cerita dalam keadaan baik mau pun sulit.

Semoga kuat selamanya ya Nona @indahpermatas
.
Terima kasih untuk semua pihak yang telah membantu kami melaksakan acara ini" tulis Arie Kriting di Instagram.

Sementara itu Indah Permatasari juga menulis harapan yang sama.

"Mari berjalan bersama lalu kuat untuk menghalau segala rintangan, sampai tiada daya tubuh ini." tulis Indah Permatasari di akun Instagramnya.