Pengakuan Pembantu 2 Malam Tidur Bareng Mayat Bayinya di Kamar, Pelaku Menangis: Takut

Pas lihat ada plastik berwarna merah itu saya singkirkan karena mengira itu sampah diapers.

Penulis: Damanhuri | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
Wartakota/Ilustrasi
Ilustrasi Bayi 

Saat ini, pelaku masih dalam pemeriksaan petugas.

"Benar pelakunya sudah kami amankan dan masih dalam penyelidikan. Pelakunya perempuan dan berprofesi sebagai ART," kata Kapolsek Pulogadung, Kompol Beddy Suwendi kepada awak media, Rabu (20/1/2021).

Penemuan mayat bayi laki-laki di Jalan Pulo Nangka Timur, Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (19/1/2021)
Penemuan mayat bayi laki-laki di Jalan Pulo Nangka Timur, Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (19/1/2021) (TribunJakarta.com/Nur Indah Farrah Audina)

Tidur Dengan Mayat

Kompol Beddy menceritakan awal mula kejadian hingga tertangkapnya pelaku.

Mulanya pelaku merasakan mules dan kemudian melahirkan seorang diri.

Begitu lahir, pelaku mengaku bayinya sudah tidak bernyawa.

Saat itu, ia memasukan jasad bayinya ke dalam sebuah tas.

Baca juga: KRONOLOGI Penemuan Mayat Balita Dalam Karung di Kebun Buah, Warga Kaget Lihat Darah Menetes

Tas berisi mayat bayi itu pun disimpan di dalam lemari miliknya.

Tak berselang lama, pemilik rumah melihat pelaku pendarahan dan segera dibawa ke sejumlah Rumah Sakit.

Setelah diperiksa, pelaku diminta untuk istirahat di kamarnya oleh pemilik rumah.

"Dia pulang disuruh istirahat dan tidur di situ. Disamping tas itu selama 2 malam," ujar Beddy.

"Kamu gak pengin lihat tas itu?," tanya Beddy kepada pelaku saat penyidikan.

Sambil menangis, pelaku mengaku takut untuk melihat jasad bayinya sendiri.

"Pengin tapi takut," ujar pelaku sembari menangis.

Ilustrasi
Ilustrasi (Wartakota)

Buang Jasad Bayinya

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved