Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Info Kesehatan

9 Gejala Terinfeksi Covid-19 Tanpa Disadari, Waspada Jika Mengalami Kerontokan Rambut yang Parah

Tanda-tanda yang sering tak disadari biasanya bergejala ringan seperti sakit pada umumnya.

Editor: Tsaniyah Faidah
Tumisu/Pixabay
Kerontokan rambut bisa menjadi gejala terinfeksi virus corona tanpa disadari 

3. Sakit tenggorokan

Dengan sakit tenggorokan Anda bisa terkena flu. Tapi bisa juga menjadi tanda bahwa Anda terkena virus corona. Faktanya, 52,9% penderita mengalami sakit tenggorokan.

4. Muntah dan diare

Gejala tersebut juga kurang banyak dibicarakan sebagai gejala Covid-19. Sakit perut, mual dan diare bisa menjadi tanda-tanda virus corona, meski jarang terjadi sendiri.

Hanya 4% orang didiagnosis muntah dan diare sebagai gejala tunggal tanpa gejala penyerta.

5. Flu yang parah

Dilansir Prevention, 27 Agustus 2020, menurut penelitian dari University of Texas ditemukan bahwa untuk setiap dua kasus flu, ada satu kasus Covid-19.

“Butuh waktu lebih lama untuk keluar ke daerah pedesaan jadi, jika Anda berada di sebuah pertanian pada musim dingin ini dan Anda menderita pilek, Anda mungkin baru saja masuk angin.

Jika Anda berada di New York City atau kota besar lainnya, Anda mungkin pernah terinfeksi Covid-19 dan tidak pernah menyadarinya,” kata Dr William Schaffner, MD, spesialis penyakit menular dan dan profesor di Vanderbilt University School Kedokteran.

Schaffner mengatakan sulit untuk membedakan flu dari bentuk ringan Covid-19 tanpa tes, tergantung pada gejala yang dialami.

Tetapi flu biasanya tidak menyebabkan sesak napas, sakit kepala parah, atau gejala gastrointestinal.

Baca juga: Kenali Long Hauler Covid, Gejala Corona yang Tak Kunjung Sembuh, Ini Tanda-tandanya

6. Kehilangan indra penciuman atau pengecapan

Hilangnya bau dan rasa telah menjadi ciri utama Covid-19.

Meskipun gejala ini tidak terjadi pada semua orang, pakar penyakit menular Dr Amesh A Adalja, MD, menunjukkan bahwa sekarang sangat terkait dengan virus corona baru.

Data awal dari American Academy of Otolaryngology-Head and Neck Surgery (AAO-HNS) menemukan bahwa, pada pasien Covid-19 yang kehilangan indra penciumannya, sebanyak 27% mengalami "perbaikan" dalam waktu sekitar tujuh hari.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved