Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Kejanggalan Moge yang Lolos Ganjil Genap dan Antigen di Bogor, Bima Arya : Jangan Mentang-mentang

Rombongan moge dengan pengawalan Polisi tersebut lolos tak diperiksa petugas. Padahal di Kota Bogor sedang menerapkan sistem ganjil genap di akhir pe

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: khairunnisa
Instagram @bogorid_
Viral video konvoi motor gede yang diduga lolos dari pemeriksaan ganjil genap di Kota Bogor, 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Ada sejumlah kejanggalan pada rombongan motor gede ( moge ) yang lolos pemeriksaan ganjil genap di Kota Bogor dan check point rapid antigen di Kabupaten Bogor.

Rombongan moge dengan pengawalan Polisi tersebut lolos tak diperiksa petugas.

Padahal di Kota Bogor sedang menerapkan sistem ganjil genap di akhir pekan.

Pun di Kabupaten Bogor yang mengharuskan wisatawan membawa surat rapid antigen.

Konvoi motor gede tersebut lolos pemeriksaan ganjil genap di titik Yasmin, hingga bisa melintasi Simpang Tol BORR, lalu Tugu Kujang sampai ke Ciawi menuju Gadog, Puncak.

Beberapa jam kemudian rombongan moge tersebut kembali menuju masuk Kota Bogor sekitar pukul 13.00 WIB, dari rekaman video yang diterima TribunnewsBogor.com di jalur Tugu Kujang tersebut tidak ada penjagaan ketika rombongan moge melintas.

Heboh Rombongan Moge Lolos Pemeriksaan Rapid Antigen di Puncak, Ini kata Polisi hingga Bupati Bogor

Viral Konvoi Moge Lolos Pemeriksaan Ganjil Genap, HDCI Bogor : Kami Sampai Hari Ini Tak Ada Touring

Sementra itu Pantauan TribunnewsBogor.com sekita pukul 16.00 WIB terlihat juga rombongan motor gede melintasi Jalan Sudirman, Jalan Pemuda hingga Jalan Dadali.

Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menegaskan pihaknya akan melakukan penyelidikan dan identifikasi juga apakah kendaraan ganjil atau genap.

"Kami juga kan melakukan penindakan. ini menjadi evaluasi bagi kita semua, tapi kami pelajari pola," ujarnya

Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan pihaknya sebagai ketuas Satgas Covid-19 Kota Bogor akan melakukan penelusuan

"Sampai saat ini kami masih menelusuri, siapa darimana kemana, informasi yang kami dapat hdci bogor telah membuat aturan untuk meniadakan aktifitas," ujarnya.

Ia juga meminta agar semua pihak untuk menghormati aturan.

Polisi Segera Identifikasi Moge yang Lolos Ganjil Genap di Kota Bogor

"Jangan mentang-mentang, aturan dibuat untuk semua, kita akan melacak, hukum harus tegak, untuk semua, tanpa kecuali, tidak ada yang dikecualikan. Kecuali yang sudah dikecualikan," katanya.

Saat melihas di posko pemeriksaan surat rapid antigen di Gadog, Kabupaten Bogor, rombongan moge ini juga lolos.

Bupati Bogor Ade Yasin mengatakan bahwa terkait pengendara yang lolos razia aparat bakal diperiksa di tempat lain.

Rombongan motor gede (moge) melintasi Simpang Gadog, Jumat (12/2/2021).
Rombongan motor gede (moge) melintasi Simpang Gadog, Jumat (12/2/2021). (TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy)

"Ini kan ada tim monitoring, ada beberapa tempat memiliki satgas masing-masing tidak hanya mengandalkan pemda," kata Ade Yasin kepada wartawan, Jumat.

Ade mengaku jika memang ada pengendara yang lolos dari pemeriksaan di Simpang Gadog, pasti akan diperiksa di tempat wisata.

Viral Konvoi Moge di Jalan Pajajaran, Diduga Lolos Pemeriksaan Ganjil Genap Kota Bogor

Seperti pemeriksaan di Taman Safari dan juga di hotel-hotel kawasan Puncak Bogor.

"Jadi jangan merasa senang kalau di sini sudah lolos, di tempat lain (pemeriksaan) juga pasti ada," pungkas Ade Yasin.

Sementara itu pantauan TribunnewsBogor.com, sejumlah motor gede yang dipakai juga berplat nomor ganjil.

Padahal ketika mereka melintas sedang tanggal genap.

Seperti motor berplat nomor L 2271 BI saat melintas di Baranangsiang menuju ke arah Tugu Kujang.

Tak hanya berplat ganjil di tanggal genap, ada sejumlah motor yang bahkan tak memakai plat nomor.

Melansir Kompas.com, Kapolres Bogor AKBP Harun memastikan adanya pemeriksaan berlapis terhadap rombongan konvoi motor gede atau moge di Simpang Gadog, Puncak Bogor, Jawa Barat, pada Jumat (12/2/2021).

"Jadi, kecil kemungkinan rombong (moge) harley tersebut akan lolos, dikarenakan penjagaan di Puncak berlapis. Bisa lolos di simpang Gadog, belum tentu bisa lolos di lokasi check point," ungkap Harun, dalam keterangan tertulisnya yang diterima Kompas.com, Jumat.

Konvoi motor gede (moge) yang lolos penyekatan ganjil genap di Kota Bogor akan segera diidentifikasi oleh Polresta Bogor Kota.
Konvoi motor gede (moge) yang lolos penyekatan ganjil genap di Kota Bogor akan segera diidentifikasi oleh Polresta Bogor Kota. (TribunnewsBogor.com/Lingga Arvian Nugroho)

Menurut dia, kepolisian telah melakukan kegiatan operasi yustisi gabungan yang dilakukan dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di kawasan Puncak.

Karena itu, pihaknya bersama dengan tim Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor telah mewajibkan masyarakat membawa kelengkapan surat keterangan rapid tes (swab) antigen.

"(Kita) pastikan pemeriksaan berlapis," ujar dia.

Meskipun rombongan moge tersebut lolos di pos pemeriksaan Simpang Gadog, belum tentu rombongan tersebut lolos di pos pemeriksaan selanjutnya.

Sebab, kata dia, kepolisian dan Satpol PP sudah memberlakukan kebijakan PPKM secara ketat selama libur panjang tahun baru Imlek.

"Ditambah lagi kami ada Tim Rapid Swab Mobile yang menjemput bola melakukan pengecekan ke tempat-tempat wisata dan tempat yang mengundang kerumunan lainnya," ujar Harun.

Sementara Pengurus Cabang atau HDCI Chapter Bogor Herryanto Suhendi memastikan bahwa kegiatan HDCI Bogor sudah vakum sejak pandemi Covod-19 diberlakukan secara nasional.

"Jadi kami semenjak Februari 2020 sampai hari ini tidak ada kegiatan touring baik luar kota maupun dalam kota, itu intruksi ketua dan secara keseluruhan anggota sudah kami intruksikan bahwa tidak ada kegiatan yang mengumpulkan massa atau nongkrong-nongkrong di cafe baik di restoran," ujarnya.

Dalam hal ini pihaknya juga menunda sementara kegiatan bakti sosial yang rencananya akan diadakan di Gunung Mas.

"Berkaitan dengan pandemi ini, memang kami tengah meninjau memonitor kegiatan di gunung mas, mudah-mudahan dalam waktu dekat ada perwakilan kami yang merealisasikan baksos di gunung mas," katanya.

TribunnewsBogor.com/Lingga Arvian Nugroho/Naufal Fauzy/Kompas.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved