Breaking News

Kisah Cinta Segitiga Mamah Muda Berujung Petaka, Istri Kirim Foto Syur, Pacar Tewas Dibacok Suami

Perempuan berusia 30 tahun itu padahal sudah memiliki suami bernama Hasan (36).

Penulis: Damanhuri | Editor: khairunnisa
Ist Indiatimes.com via Tribunnews
Ilustrasi 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Kisah cinta segitiga seorang mamah muda berujung petaka.

Akibatnya, sang dibacok oleh suaminya hingga tewas bersimbah darah.

SPA seorang mamah muda yang sudah bersuami itu diduga menjalin hubungan asamara dengan pemuda bernama Syaifudin Sahab (21).

Perempuan berusia 30 tahun itu padahal sudah memiliki suami bernama Hasan (36).

Sahab pun tewas dibacok hasan di rumahnya yang berlokasi di Tenggumung Wetan Gang Mangga, Surabaya.

Saat ini, Hasan telah diamankan polisi setelah sempat melarikan diri ke wilayah Madura pada Raby (3/3/2021).

"Iya benar sudah kami tangkap," ujar Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Iptu Gananta.

Baca juga: Fakta Baru Kematian Gadis Bandung, Diduga Tewas di Tangan Pembunuh Bayaran: Pasutri Ditangkap

Hasan, jagal sapi di Surabaya membacok pria yang diduga selingkuhan istrinya hingga tewas. (SURYAMALANG.COM/Firman)
Hasan, jagal sapi di Surabaya membacok pria yang diduga selingkuhan istrinya hingga tewas. (SURYAMALANG.COM/Firman) ()

Kepada polisi, istri pelaku yang diduga juga selingkuh dengan korban membeberkan kemana suaminya pergi pasca kejadian.

"Istri pelaku kami periksa juga. Saat kami datangi rumahnya ternyata HS sudah kabur. Lalu kami dapat informasi dari istri pelaku yang tahu kejadian tersebut. Hingga akhirnya kami tangkap tersangka di Madura," terangnya.

Istri HS menyebut setelah peristiwa berdarah itu ia pulang ke rumah bersama suaminya itu.

Namun tak lama, HS langsung berpamitan pergi dan kabur karena tahu dikejar polisi.

Terkait parang yang digunakan menghabisi korban,polisi masih melakukan pemeriksaan intensif termasuk motif sebenarnya pembacokan tersebut.

Baca juga: Misteri Mayat Siswi SMA Dalam Plastik Sampah di Bogor, Pamit Belajar Pulang Diantar Mobil Jenazah

Baca juga: Kisah Gadis 18 Tahun Terjerumus Jadi PSK usai Orangtua Berpisah, Nekat Jual Diri Demi Bertahan Hidup

Kirim Foto Syur

Insiden pembacokan itu berawal saat SPA, sang mamah muda mengirimkan foto syurnya kepada korban.

Dari penjelasn Hasan itu diketahui jika korban, Sahab dan SPA sempat beberapa kali berhubungan via media sosial Facebook.

Saat kejadian pembacokan itu, SPA dimintai tolong oleh Sahab untuk mengantarkan obat ke rumahnya.

"Istri saya diminta kirim obat katanya dia (korban) sakit. Istri saya dipaksa," ujar Hasan.

Kepada suaminya, SPA mengaku jika ia terpaksa menuruti kemauan korban karena diancam foto syurnya akan disebar jika menolak.

"Katanya pernah kirim foto syur. Takut disebarkan. Jadi terpaksa nurut sama dia (korban)," imbuhnya.

Meski begitu, belum diketahui apakah korban dan istri tersangka memiliki hubungan khusus.

"Gak ngaku. Katanya hanya temen biasa," tandas tersangka.

Baca juga: Misteri Gadis Bandung Tewas di Kamar Hotel Terungkap, Korban Masih SMA, Tato di Dada Jadi Petunjuk

Ilustrasi Selingkuh
Ilustrasi Selingkuh (kompas.com)

Ngaku Janda

Seorang pria bersimbah darah dibacok cerulit.

Korban bernama Sahab ditemukan tergeletak penuh luka di belakang rumahnya.

Insiden itu terjadi pada Selasa (2/3/2021) pagi Jalan Wonokusumo Surabaya.

Kasus pembacokan yang menimpa Sahab diduga karena masalah asamara.

Kabarnya, insden ini dilatarbelakangi masalah perselingkuhan antara korban dengan seorang wanita.

Sumani, keluarga korban saat ditemui disekitar lokasi kejadian mengatakan, aksi pembacokan tersebut diduga dilatar belakangi perselingkuhan.

Baca juga: Pengakuan PSK Tasikmalaya : Mereka Pengin Sekali Sama Orang Hamil Kayak Saya

Baca juga: Misteri Kematian Gadis Muda di Kamar 421, Darah Berceceran di Lantai, Polisi Temukan Benda Kecil Ini

Menurutnya, wanita yang didekati oleh korban mengaku sebagai janda.

"Informasinya selingkuh sama istri orang, perempuannya mengaku janda," ucapnya singkat.

Kronologi

Sahab ditemukan tewas bersimbah darah di belakang rumahnya sendiri.

Jasad korban tergeletak di belakang rumahnya, di tempat penyimpanan botol plastik bekas minuman kemasan dan sepeda ontel yang biasa digunakannya untuk mencari barang bekas.

Baca juga: KRONOLOGI Temuan Jasad Wanita Tewas di Kamar Kost Bogor, Orangtua Korban Kaget saat Pintu Didobrak

Baca juga: Terdesak Kebutuhan, PSK Nekat Jual Diri Meski Sedang Hamil Tua, Dikawal Suami Tarifnya Rp 250 Ribu

Baca juga: Tak Terima Anaknya Dihamili Menantu, Ayah dan Mertua Duel Usai Shalat Magrib: Korban Luka Parah

Korban pembacokan di Jalan Wonokusumo Surabaya ditemukan meninggal dengan kondisi mengenaskan di belakang rumahnya, Selasa (2/3/2021).
Korban pembacokan di Jalan Wonokusumo Surabaya ditemukan meninggal dengan kondisi mengenaskan di belakang rumahnya, Selasa (2/3/2021). (SURYA.CO.ID/Firman Racmanudin)

Menurut saksi mata di lokasi mengatakan, kedua pelaku diketahui berboncengan motor matic.

Saat itu, pelaku masuk ke rumah korban dan langsung membacoknya menggunakan celurit.

Baca juga: Cerita PSK Hamil Tua Tetap Nekat Layani Pelanggan : Saya Bingung Mau Gimana Lagi

Baca juga: Kisah Lampu Semprong Kramat Mak Yoyoh, Janda di Bogor yang Hidup 10 Tahun Tanpa Listrik

"Kalau tidak salah tadi pelakunya ada dua, mereka boncengan langsung masuk dan membacok korban," ungkap warga berinisial M itu.

Setelah korban dibuat tak berdaya, para pelaku langsung meninggalkan rumah korban.

Bahkan, tetangga yang melihat kejadian itu tak berani menghentikan langkah pelaku.

"Pelaku tadi lari ke arah (Timur) kami juga tidak berani mendekat, karena bawa celurit," pungkasnya.

(TribunnewsBogor.com/Surya.co.id)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved