Bagaimana Mengetahui Masa Subur, Begini Penjelasan Dokter Kandungan Di Bogor

Mengetahui masa subur wanita sangatlah penting, terutama bagi mereka yang sedang merencanakan untuk memiliki buah hati.

Penulis: Lingga Arvian Nugroho | Editor: Damanhuri
istimewa
dokter kandungan, dr Elsina K. Pietersz, Sp.OG saat memeriksa pasiennya 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Mengetahui masa subur wanita sangatlah penting, terutama bagi mereka yang sedang merencanakan untuk memiliki buah hati.

Dokter kandungan di Bogor, dr Elsina K. Pietersz, Sp.OG mengatakan bahwa mengetahui masa subur merupakan hal penting dalam hubungan intim antar suami istri.

Hubungan intim yang dilakukan pada masa subur sangat memungkinkan untuk terjadinya pembuahan, sehingga peluang untuk terjadinya kehamilan pun lebih besar.

"Masa subur seorang wanita adalah ketika sel telur di lepas dari indung telur (ovulasi), kemungkinan terbesar untuk hamil adalah bila melakukan hubungan seksual pada satu sampai dua hari sebelum ovulasi (± 14 hari sebelum haid siklus berikutnya)," katanya.

Dokter Elsina melanjutkan bahwa jika sel telur yang dilepaskan saat masa subur wanita ini berhasil dibuahi oleh sperma, kehamilan akan terjadi.

Akan tetapi, jika tidak dibuahi oleh sperma, sel telur akan mati dan menstruasi pun terjadi.

"Nah, di antara siklus menstruasi ini terdapat masa paling subur wanita," ujarnya.

Pada proses itu  Sel telur yang dilepaskan setiap bulan ada kemungkinan dapat terdeteksi apabila Anda mempunyai siklus menstruasi teratur.

Bisa dikatakan, masa subur wanita bergantung pada siklus menstruasi yang dimiliki.

"Apalagi, setiap orang mempunyai siklus yang berbeda-beda," ujar Dokter Elsina yang merupakan Dokter Kandungan di Bogor yang Praktek di RS AZRA Bogor dan RS SILOAM Bogor.

Dokter Elsina menjelaskan untuk mengetahui ada tidaknya ovulasi, bisa dengan beberapa metode

Pencatatan siklus menstruasi
1.Siklus haid antara 25 – 35 hari, biasanya terjadi ovulasi.

2.Apabila jika disertai gejala moliminal yaitu:
-Adanya cairan lendir yang berwarna putih transparan sebelum ovulasi.
-Ada keluhan sebelum menstruasi seperti nyeri haid ringan – sedang, nyeri payudara, perubahan mood dan nafsu makan.

Monitor suhu basal wanita
1.Suhu basal adalah suhu tubuh saat bangun di pagi hari sebelum melakukan aktifitas apapun.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved