Jelang Duel dengan Grand Master Irene Kharisma, Pak Dadang Cerita Taktik Lawan Levy di Chess.com
Akun Dewa Kipas milik Dadang Subur mengalahkan Master Internasional Levy Rozman di situs chess.com.
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: khairunnisa
Sayangnya, permainan Dadang Subur dinilai curang hingga membuat akun Dewa Kipas dibanned oleh Chess.com.
Bahkan Levy pun di podcast Deddy Corbuzier menganggap demikian.
Pun dengan Grand Master Irene Kharisma Sukandar.
"Semua kritikan itu saya anggap bagus, saya malah menerimanya dengan terbuka.
Hanya sayangnya, beberapa di antaranya datang dari orang-orang awam (yang tidak mengerti catur) dan hal itu pula (kritikan) yang membuat saya merasa menyesal mengapa bertanding dan justru menang waktu itu.
Coba kalau saya tidak bertanding atau kalah, mungkin tidak akan seperti sekarang ini jadinya," kata Dadang Subur.
Melansir Kompas.com, Meski sebelumnya dikabarkan sempat menolak, Irene Sukandar pada akhirnya menyanggupi pertandingan ekshibisi melawan Dewa Kipas.
“Ada klarifikasi sedikit, tapi menarik. Irene baru saja mengontak manajemen saya. Jadi, menurut beliau bahwa saat ditolak itu (jawaban datang) dari manajernya,” kata Deddy Corbuzier menjelaskan kronologi via Instagram.
“Manajernya saat itu lagi berkomunikasi sama perwakilan dari Kemenpora dan PB Percasi. Belum dapat izin untuk bertanding pada saat itu, karena sudah ada tantangan terbuka dari perwakilan Kemenpora untuk Dewa Kipas, yaitu (atas nama) Anjas Novita,” ujar Dedy Corbuzier melanjutkan.
“Alasan Irene menolak bukan karena takut. Tapi, karena manajer Irene pada saat itu belum dapat jawaban dari instansi (Kemenpora),” ucapnya lagi.
Berita tentang catur