Bom di Makassar
Penampakan Terduga Pelaku Bom Bunuh Diri Gereja Katedral Makassar, Jasad Pria Menempel di Motor
Foto diduga pelaku bom bunuh diri depan Gereja Katedral Makassar itu beredar di media sosial.
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
"Yang bersangkutan merupakan kelompok dari beberapa pelaku yang beberapa waktu lalu kita telah amankan (JAD)," ujar Listyo.
"Jadi ini adalah bagian dari kelompok beberapa waktu lalu yang kita amankan, kurang lebih 20 orang dari kelompok JAD," sambungnya.

Kondisi dua pelaku juga dibeberkan Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol E Zulpan.
Menurut Kombes Pol E Zulpan, Tim Inafis dan DVI dan Puslabfor Polda Sulsel telah mengumpulkan serpihan tubuh pelaku di lokasi kejadian.
Tubuh pelaku pria masih menempel di motornya.
Sedangkan tubuh wanita, kata Kombes Pol E Zulpan, hancur.
"Yang satu itu yang laki-laki masih menempel di motornya, yang lebih parah lagi kondisinya ini yang perempuan," ujar Kombes Pol E Zulpan saat ditemui di sekitar lokasi kejadian.

Untuk korban luka, lanjut Zulpan sejauh ini ada 20 orang. Mereka dirawat di tiga rumah sakit berbeda.
Yaitu, RS Bhayangkara, Siloam dan Akademis.
Detik-detik Ledakan Bom di Gereja Katedral Makassar
Melansir Tribunnews.com, Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol E Zulpan mengungkapkan kronilogis terjadinya bom bunuh diri di Gereja Katedral, Jalan Kajolalido, Makassar, Minggu (28/3/2021) pukul 10.35 Wita.
Awalnya pengurus gereja melihat ada orang yang mencurigakan di depan gerbang gereja.
Namun belum sempat petugas keamanan mendekat, terjadilah ledakan bom.
"Jadi kejadiaannya sangat cepat, persis di gerbang gereja. Jadi bukan pintu gereja agak masuk ke dalam halaman gereja," ujar Kombes Pol E Zulpan.
Pihaknya juga menemukan adanya potongan tubuh manusia, yang merupakan potongan tubuh pelaku bom bunuh diri.
