Pengakuan Ibu Tiri Gendong Anak Erlita Sebelum Meninggal, Syok Darah Keluar dari Jenazah Usai Dicium

Tak percaya, Linda Halim meyakini kala itu anaknya hanya pingsan, belum meninggal dunia.

Penulis: khairunnisa | Editor: Vivi Febrianti
kolase Instagram dan Surya
Pengakuan Ibu Tiri Gendong Anaknya Sebelum Meninggal, Darah Keluar dari Jenazah Usai Dicium Erlita 

Hal itu dilakukan Erlita Dewi untuk mengusut kematian sang anak yang menurutnya wafat tidak wajar.

Bagaimana tidak? Saat meninggal dunia, Agitha, anak sulung Erlita Dewi ini mengeluarkan darah dari hidung dan di belakang kepalanya.

“Minggu siang baru dimakamkan. Dan sebelum dimakamkan itu, saya sempat membuka kain kafan anak saya.

Saya melihat ada beberapa kejanggalan di sana,” kisahnya.

Baca juga: Disebut Jadi Penyebab Anak Tewas, Mantan Suami Erlita Buka Suara, Temukan Ini saat Mandikan Jenazah

Baca juga: Speed Boat Rombongan Bupati Buton Selatan Alami Kecelakaan Laut Seusai Kunjungan, 2 Orang Tewas

Dia melihat ada darah di hidung jenazah anaknya. Kemudian juga ada memar di dekat hidung sebelah kiri, serta bekas memar di pipi kiri.

Selain itu, dalam gambar yang sempat diunggahnya di media sosial, ada darah di belakang kepala putrinya.

“Kemudian hari Senin kemarin saya melapor ke Polresta Sidoarjo.

Saya sudah ikhlas, tapi saya ingin semuanya terungkap. Sekali lagi, saya tidak tahu apakah karena sakit atau karena apa.

Saya cuma ingin mendapat kebenaran. Apa penyebab kematian anak saya,” lanjutnya sesenggukan.

pembongkaran makam anak Erlita Dewi yang dianggap meninggal tak wajar
pembongkaran makam anak Erlita Dewi yang dianggap meninggal tak wajar (kolase)

Sementara itu, berdasarkan laporan dari Erlita Dewi, petugas Polresta Sidoarjo membongkar makam AP yang ada di komplek pemakaman Praloyo, Sidoarjo, Jumat (2/4/2021) siang.

Pembongkaran dilakukan tertutup oleh petugas kepolisian bersama petugas forensik RSUD Sidoarjo. Di atas makam dipasang tenda, kemudian dikeliling penutup.

Setelah makam dibongkar, jenazah putri sulung Erlita Dewi itu diangkat dan dioutupsi di lokasi.

Setelah melalui serangkaian pemeriksaan, jenazah remaja yang selama ini tinggal di Perumahan Taman Tiara Mediteran Sidoarjo itu kembali dimakamkan oleh petugas.

Erlita terlihat sangat berduka. Beberapa puluh menit dia menangis di atas makam sang anak.

Bersama keluarga, Erlita juga sempat menaburkan bunga di makam Aghita, sebelum mereka meninggalkan area pemakaman.

“Harapan saya semua bisa terungkap. Jika anak saya meninggal karena sakit, bisa terungkap apa penyakitnya.

Dan jika ada yang janggal, polisi bisa mengungkap kejanggalan itu,” ujar Erlita Dewi saat ditemui sebelum meninggalkan makam.

Menurutnya, penyelidikan terus dilakukan oleh petugas Sat Reskrim Polresta Sidoarjo.

Diharapkan, dalam waktu dekat sudah bisa disimpulkan.

"Hasilnya, kita tunggu tim forensik yang melakukan pemeriksaan,” kata Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji.

Berita lainnya terkait kasus Kematian Anak Erlita Dewi

(TribunnewsBogor.com/Khairunnisa)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved