Video Adik Hadapi Ayah Demi Lindungi Kakak Perempuan, Sampai Diacungkan Sajam : Aku Gak Mau Ngelawan

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Dugaan penganiayaan oleh ayah kandung pada anaknya sendiri viral di media sosial.

Sebuah akun Instagram memposting video saat sang ayah sedang bersitegang dengan anaknya sendiri.

Dalam video tampak seorang pria berbadan besar dengan tato di lengan kirinya.

Ia terlihat memegang sebuah benda panjang.

Video tersebut direkam oleh seorang perempuan.

Terdengar suara tangisan perempuan itu di video.

Sementara seorang pria muda lain mengenakan celana pendek dan switer terlihat seperti sedang menghalau pria bertato tersebut.

"Jangan pah," kata pria bercelana pendek sambil menahan tubuh lelaki bertato.

"Nanti abang duluan ku cucuk," kata pria tersebut.

"Iya gak apa-apa," timpal pria bercelana pendek.

Pria bertato yang diduga ayah dari perempuan dan lelaki bercelana pendek itu lantas bersiap memegang benda yang ia pegang.

"Janganlah buat abang melawan pah," kata pria bercelana pendek.

Seketika pria bertato itu langsung mendorong anaknya.

"Melawan apa, melawan lah," kata pria bertato.

"Aku gak mau ngelawan lho," kata pria bercelana pendek.

"Ayo melawan lah cepat, melawan," katanya.

Dalam keterangan akun Instagram @sheyriela disebutkan bahwa pria bertato itu adalah sang ayah.

Ia meminta tolong agar ayahnya segera diberi hukuman.

"Saya minta tolong kepada siapapun org baik diluar sana. Untuk menyebarkan video ini.

Video ini diambil pada tanggal 06 April 2021, pukul 22.05.

Ayah saya mencoba memukul saya menggunakan kayu panjang di kepala, kemudian mengarahkan senjata tajam yg seperti di video ke leher kiri saya namun dihalangi adik saya.

Dia menuju ke kamarnya menghancurkan seisi kamar lalu datang kembali seperti yg saya video kan dengan membawa senjata tajam yg awalnya mau ditujukan kembali ke saya namun lagi lagi dilerai adik saya dan adik saya yg jadi sasarannya.

Kami cuma ingin pertolongan dan rasa aman. Tolong untuk @poltabesmedan @poldasumaterautara @humaspolrestabesmedan @polsekmedan.baru @polsekmedankota

tolong bantu kami pak, permudah kami utk menyelesaikan kasus ini.

Video ini hanya beberapa detik karena saya sgt takut utk merekamnya." tulis dalam keterangan.

Sementara lewat Insta Storynya, ia menyebut sang ayah marah pada ia dan adik karena membela ibunya.

"Saya mau dibunuh papa kandung saya karena bela mama yang kabur karena takut dipukulin

tolong bantu up," tulisnya di Insta Story.

Kejadian ini diduga terjadi di Jalan Karya Gang Sosro, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan, Selasa (6/4/2021) malam.

Sementara itu Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi sudah mendatangi rumah yang bersangkutan.

Hanya saja menurut Kombes Hadi Wahyu, pria bertato itu tidak ada di rumah.

"Itu rumah kontrakan," kata Hadi dikutip TribunnewsBogor.com dari Tribun Medan.

Saat mendatangi rumah tersebut, kata Hadi, Polisi hanya mendapati seorang perempuan.

"Kami belum tahu apakah perempuan itu yang ngerekam atau bukan," kata Hadi.

Saat ini kasus dugaan penganiyaan itu sudah ditangani Polsek Medan Barat.

"Sekarang sudah ditangani polsek ya," katanya.

Tribun Medan

Berita tentang ayah kandung

Berita tentang penganiayaan