Pengakuan Anak Kandung Aniaya Ayah Hingga Tewas di Halaman Rumah, Sering Bertengkar: Dia Ayah Tiri
Korban meninggal dunia dalam kondisi bersimbah darah di halaman rumahnya. Sementera pelaku, sudah berhasil diamankan oleh polisi.
Penulis: Damanhuri | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
"Bile perlu dihukum seumur hidup," tutur Suparhat.
Suparhat berharap pelaku tidak dikembalikan ke keluarga, lantaran meresahkan bukan hanya bagi keluarga, namun juga masyarakat sekitar.
"Meresahkan, jangan kembali lagi ke Sekip Lama ataupun ke keluarge. Dia harus dihukum seberat-beratnya," harapnya.
Baca juga: Kisah Gadis SMA Pasrah Diperdaya Oknum Dosen untuk Terapi Payudara: Paman Maksa
Baca juga: Pengakuan Mucikari Bogor Tawarkan Gadis untuk Bercinta di Apartemen, Sebulan Layani Puluhan Pria
Jajaran Polres Singkawang melakukan oleh Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mencari barang bukti alat yang digunakan Robi untuk menghabisi nyawa ayahnya.
Di lokasi, polisi menemukan potongan kayu berukuran panjang sekitar 30 cm yang diduga kuat digunakan pelaku untuk memukul ayah kandungnya hingga merenggang nyawa.
Kayu ditemukan di tempat pembakaran sampah persis di sebelah pohon mangga berjarak sekitar lima meter dari jasad korban ditemukan.
(TribunnewsBogor.com/Tribun Pontianak)