Detik-detik Mencekam Perawat Perempuan Diselamatkan dari Amukan Ayah Pasien, Sujud Tetap Ditendang

Kondisi mencekam terlihat dalam video saat perawat hendak diselamatkan oleh rekan-rekannya.

TANGKAP LAYAR INSTAGRAM
Tangkapan layar seorang perawat di RS Siloam Sriwijaya Palembang dianiaya keluarga pasien, Kamis (15/4/2021). 

"Polisi mana ? punya anak tidak ?" kata JT.

Christina Ramauli lalu berhasi dibawa keluar dari ruangan tersebut.

Christina Ramauli tampak sangat ketakutan.

Seorang perawat di RS Siloam Palembang diduga dipukul keluarga pasien, kini korban sudah resmi melaporkan kejadian tersebut ke Polrestabes Palembang, Jumat (16/4/2021)
Seorang perawat di RS Siloam Palembang diduga dipukul keluarga pasien, kini korban sudah resmi melaporkan kejadian tersebut ke Polrestabes Palembang, Jumat (16/4/2021) (Tangkapan Layar Video)

Kasubbag Humas Polrestabes Palembang, Kompol M Abdullah mengatakan Christina Ramauli dipanggil ke ruang rawat nomor 6026 di RS Siloam Palembang.

Christina Ramauli ditanya soal cara melepas selang infus pada tangan anak pelaku.

Belum sempat menjawab, JT langsung memukul wajah Christina Ramauli.

Rekan Christina Ramauli sempat melerai.

Perawat dihajar keluarga pasien
Perawat dihajar keluarga pasien (Kolase Sripoku.com/Instagram)

Namun Jt tetap kembali memukul wajah Christina Ramauli.

Rekan korban sempat meninggalkan ruangan untuk meminta tolong, saat kembali Christina Ramauli sedang berlutut memohon ampun.

Namun JT justru menendang perut dan menjambak rambut Christina Ramauli.

"Korban kemudian di bawa keluar, namun terjadi tarik menarik antara terlapor dan saksi hingga terlapor menarik rambut korban," katanya.

Akibat kejadian tersebut korban mengalami memar dibagian mata sebelah kiri, sakit bagian bibir dan perut.

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, Kompol Tri Wahyudi membenarkan kejadian tersebut.

"Laporan sudah kita terima, untuk kejadian tersebut masih dalam penyelidikan kita. Hingga kini kita sedang memeriksa saksi-saksi di lapangan, untuk mengetahui masalah yang terjadi ," ungkap kasat Reskrim, Jumat (16/4/2021).

Tambah Tri, tentunya semua laporan tindaklanjuti.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved