Teka-Teki Hubungan Nani Sate Sianida dengan Aiptu Tomy, Sanksi Menanti Jika Terbukti Poligami

Sanksinya pun beragam, tergantung kasus serta alasan anggota melakukan nikah siri.

Baca juga: Terkuak Kondisi Memilukan Nani Pengirim Sate Sianida saat di Penjara, Polisi Soroti Pakaian Pelaku

"Tergantung kasus dia nikah siri. Bisa nikah siri karena gak punya anak, bisa karena lain-lain," ungkapnya.

Purwadi pun tidak mengelak jika sanksi terberat bagi anggota polisi yang berpoligami bisa berupa mutasi hingga penurunan pangkat.

"Bisa juga seperti itu (penurunan pangkat)," tegas dia.

Untuk memastikan kabar Nani dan Tomy nikah siri, memerlukan cukup bukti.

"Masih perlu bukti, bukti itu seperti kapan dia nikah siri, fotonya saat menikah siri, siapa yang menikahkan, harus ada kalau hanya omongan belum bisa," kata Purwadi.

Kabar Aiptu Tomy dan Nani Aprilliani Nurjaman menikah siri diungkap oleh Ketua RT.

RT 3 Cempokojajar Agus Riyanto (40) mengatakan, Nani tinggal di rumahnya sekitar 1 tahun terakhir.

Seperti pendatang baru pada umumnya Nani melaporkan kepada RT setempat.

Saat itu Nani dan Tomy mengaku sudah menikah secara agama atau siri.

"Dulu itu waktu silaturahmi ke tempat saya. Pak Tomy sama Mbak Nani sini laporan. Terus Mbak Nani nelepon orangtuanya. Terus orangtuanya telepon ke saya nitip anak saya mau tinggal di situ. Oh iya Bu, Insya Allah siap. Ibunya bilang udah nikah secara agama," kata Agus ditemui di rumahnya Selasa (4/5/2021)

Saat itu, keduanya menunjukkan KTP dan foto copy masing-masing, saat itulah Agus mengetahui jika Tomy anggota polisi.

Bahkan, keduanya mengundang tetangga untuk mengaji saat akan menempati rumah tersebut.

Nani Aprilliani Nurjaman berasal dari Desa Buniwangi, Kecamatan Palasah, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

10 tahun silam, Nani pamit pergi merantua ke Bantul, Yogyakarta.