Idul Fitri 2021

Emosi Para Pengendara yang Diputar Balik di Bogor, Ngaku Asisten Pejabat hingga Tetangga Bupati

Kebanyakan pengendara tak terima ketika diputar balik di pos penyekatan Simpang Gadog, Kabupaten Bogor.

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy
H+1 Lebaran Idul Fitri 1442 Hijriah atau 2021 ratusan kendaraan yang memasuki kawasan Puncak Bogor diputar balik di kawasan Simpang Gadog, Jumat (14/5/2021). 

Berdasarkan video yang beredar di media sosial, seorang pengendara dengan pelat nomor Jakarta menolak diputar balik.

Ia bersitegang dengan petugas polisi yang sedang berjaga di lapangan.

Pengendara itu tampak mengenakan jaket warna merah dan masker.

Keduanya terdengar saling teriak di sisi jalan hingga petugas lainnya datang.

Pengendara asal Jakarta ini menolak diputar arah di Gadog dan mengaku sebagai asisten pribadi pejabat.
Pengendara asal Jakarta ini menolak diputar arah di Gadog dan mengaku sebagai asisten pribadi pejabat. (Ist/RB)

"Bodo amat! Saya enggak perlu alasan kamu," kata petugas ikut berteriak.

Kemudian terlihat petugas lainnya menghampiri pengendara dan mencoba menjelaskan aturan yang berlaku.

Pengendara itu tampak berusaha menjelaskan alasan dirinya menolak diputar balik.

"Udah sekarang putar balik saja, susah banget," kata petugas yang berusaha melerai.

"Ya saya emosi, saya capek," kata petugas.

Sepertinya, pengendara itu juga mengatakan kalau dirinya juga lelah.

"Saya tahu persis, emang secapek apa jalan-jalan itu PSSI?," kata petugas itu lagi.

Rupanya, pengendara yang menolak diputar arah itu mengaku dirinya sebagai asisten pribadi salah satu pejabat.

Namun, polisi tidak membedakan siapapun yang melintas.

Di mana selain pelat F maka dilarang memasuki kawasan Puncak Bogor.

Pengendara itu juga tampaknya terganggu dengan adanya kamera wartawan di sekitar.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved