Info Ibu Hamil
Cara Cepat Hamil untuk Pengantin Baru, Ikuti 8 Tips Ini: Mulai dari Posisi hingga Waktu Berhubungan
Untuk itu, pasangan suami istri yang mengalami stress akan mengganggu produksi sel sperma dan sel telur.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR -- Sebagian dari Anda mungkin sudah jenuh ditanya kapan hamil.
Padahal Anda dan suami sudah berusaha berbagai macam cara untuk dikaruniai momongan.
Atau, mungkin ada dari Anda yang merupakan pasangan baru menikah atau pengantin baru.
Meski baru menikah, karena berbagai alasan membuat Anda ingin segera memiliki keturunan.
Jangan khawatir, cara cepat hamil berikut ini bisa jadi cocok untuk Anda.
Daripada sibuk memikirkan omongan orang, lebih baik fokus memperbaiki diri dengan mengatur pola hidup dan pola makan yang sehat.
Sehingga, ketika Tuhan memberikan kehamilan, tubuh Anda sudah sehat dan siap menjalaninya.
Dilansir dari Youtube DOKTER FRANSISKA DI PERANCIS, Jumat (21/5/2021), cara cepat hamil yang satu ini terbilang mudah untuk dijalani.
Berikut ini tips cara cepat hamil :
1. Lepas Alat Kontrasepsi
Baca juga: Cara Cepat Hamil Setelah Keguguran, Perbaiki Siklus Menstruasi dan Rutin Berhubungan Intim
Baca juga: Cara Cepat Hamil Setelah Keguguran, dr Fransiska : Rutin Berhubungan Intim tapi Jangan Setiap Hari
Menurut dr Fransiska, cara pertama yang harus dilakukan suami istri agar cepat hamil yakni melepas alat kontrasepsi.
"Yaiyalah gimana mau hamil kalau masih pakai alat kontrasepsi, ya gak? Karena seperti yang kita tahu, alat kontrasepsi ini gunanya untuk mencegah kehamilan," tuturnya.
Untuk wanita yang menggunakan KB suntik, kata dia, perlu 9 bulan untuk kembali subur.
"Karena biasanya ada yang sudah lebas KB suntik sekian bulan tapi belum juga hamil, karena hormon tubuh kita ini butuh adaptasi," jelasnya.
2. Jangan Stress
Kebanyakan pasangan suami istri, kata dia, sering kali menjadi stress gara-gara memikirkan kehamilan yang tak kunjung datang.
"Satu hal yang perlu diketahui, hubungan intim itu tidak hanya untuk memiliki keturunan, tapi juga untuk mendapatkan kesenangan," kata dia.
Untuk itu, pasangan suami istri yang mengalami stress akan mengganggu produksi sel sperma dan sel telur.
"Usahakan berhubungan intim satu sampai dua kali seminggu, tujuannya untuk tetap menjalin harmonisasi suami istri," tandasnya.
Baca juga: Cara Hamil Anak Kembar Tanpa Bayi Tabung, Banyak Konsumsi Ubi-ubian dan Susu Murni
Baca juga: Cara Hamil Anak Laki-laki Secara Alami, Perbanyak Konsumsi Daging dan Sayuran
3. Mengetahui Masa Subur
Tujuan mengetahui masa subur ini yakni agar tepat sasaran, terutama untuk pasangan yang ingin segera hamil.
"Sudah berhubungan setiap hari tapi tak kunjung hamil, nah itulah waktunya tidak tepat," katanya.
Untuk itu, menurut dia, berhubungan intim setiap hari sangat tidak direkomendasikan bagi pasangan yang ingin segera hamil.
"Karena kualitas spermanya tidak begitu baik, dan jumlahnya tidak sebanyak yang diinginkan," ungkapnya.
Sebab menurutnya, sperma membutuhkan waktu sekitar tiga hari untuk sampai betul-betul matang dan siap membuahi sel telur.
4. Posisi Berhubungan Intim
Menurut dr Fransiska, posisi yang tepat adalah posisi yang klasik, yakni wanita di bawah dan pria di atas.
"Posisi itu bisa membantu penyaluran sperma secara maksimal sampai ke sel telur, selama tidak ada gangguan reproduksi," ujarnya.
Dengan posisi tersebut, lanjut dia, proses pembuahan bisa dibantu dengan gravitasi.
"Sehingga bisa disalurkan dengan lancar dan baik, jadi hanya untuk membantu saja," tambahnya.
Baca juga: Cara Hamil Anak Laki-laki Secara Alami, Perbanyak Konsumsi Daging dan Sayuran
Baca juga: Cara Hamil Bayi Kembar Tanpa Ada Garis Keturunan, Ibu Usia di Atas 30 Tahun Berpeluang Lebih Besar
5. Waktu Berhubungan Intim
Beberapa penelitian, kata dia, menunjukan bahwa kondisi sperma paling optimal itu pagi hari.
"Sebenarnya enggak ada masalah pagi atau siang, yang penting ibunya jangan langsung berdiri atau beraktivitas, nanti spermanya keluar lagi," kata dia.
Untuk itu, sebaiknya setelah berhubungan intim, istri istirahat terlebih dahulu dengan berbaring.
6. Menjaga Kualitas Sperma
Untuk laki-laki, sebaiknya jangan terlalu sering berhubungan seksual.
Kemudian laki-laki juga diminta untuk menghindari rokok.
"Karena rokok itu diindikasi bisa mengganggu jumlah sperma, bentuk sperma," kata dia.
Selain itu kurangi juga alkohol, karena itu juga tidak baik.
"Makan makanan yang bergizi, sayur, buah, plus olahraga yang teratur, kalau perlu konsumsi vitamin," katanya.
Lalu, hindari juga mandi atau berendam air panas.
7. Pola Hidup Sehat
Untuk pasangan suami istri yang ingin cepat dikaruniai momongan, sebaiknya makan-makanan bergizi.
"Banyakin sayuran mengandung zat besi seperti sayuran hijau, beras merah, roti gandum," kata dia.
Kemudian sebaiknya kurangi makanan yang mengandung lemak jahat.
"Lebih baik konsumsi lemak baik, seperti pada ikan, omega 3 dan lainnya," tandasnya.
dr Fransiska juga mengatakan bahwa para wanita jangan malah minum susu dengan alasan takut gemuk.
"Sudah banyak yang low fat kok, minum juga vitamin E dan asam folat ya," jelasnya.
8. Konsultasikan ke Dokter
Terutama untuk pasangan yang sudah menikah kurang lebih satu tahun, berhubungan intim secara teratur, dan tidak menggunakan alat kontrasepsi.
"Tidak ada kata lain, konsultasikan ke dokter untuk mencari penyebabnya," kata dia.
Sebab, mungkin saja ada gangguan infertilitas, misalnya gangguan sel telur atau sperma.
"Atau gangguan pada saluran reproduksi, ketidak seimbangan hormon, jadi itu harus diperiksa lebih lanjut dan dilakukan treatment secara baik," tutupnya.
Selamat mencoba !