Viral di Medsos
Geger Video Pesta Seks WNA di Bali Tersebar di Medsos, Penghuni Villa Syok Lihat Adegannya
Video dari pesta seks yang mereka buat diunggah di akun tiktok milik pasangan kekasih KV dan CL, kemudian disebar juga melalui akun Twitter.
Penulis: khairunnisa | Editor: Damanhuri
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Heboh di media sosial, beredar video pesta seks warga negara asing (WNA) di Bali.
Video porno tersebut berisi adegan seks empat orang WNA dan satu warga lokal yang berlokasi di salah satu villa di Bali.
Bahkan, tidak hanya satu video yang dibuat, tetapi beberapa video berdurasi pendek juga disebar sendiri oleh bule yang menjadi pemeran dalam video melalui akun media sosialnya.
Adapun keempat bule itu terdiri dari satu pasangan kekasih berinisial KV dan CL, dengan mengajak dua bule laki-laki berinisial BR dan FD sebagai temannya.
Bahkan mereka mengajak satu wanita yang diduga warga lokal berinisial RS dalam video pesta seks.
Video dari pesta seks yang mereka buat diunggah di akun tiktok milik pasangan kekasih KV dan CL, kemudian disebar juga melalui akun Twitter.
Hal itu karena hashtag terlihat pada video yang beredar.
Baca juga: Diisukan Bangkrut Karena Jualan Martabak, Yati Octavia : Jangan Anggap Remeh, Satu Hari Berapa
Pengakuan Penghuni Villa
Ditelusuri Tribun Bali, video pesta seks tersebut diduga adalah video lama.
Pasalnya saat ini, villa yang diduga digunakan untuk membuat video porno itu sudah tidak dihuni lagi oleh bule tersebut.
Villa tersebut kini dihuni oleh turis lokal yakni berasal dari Jakarta.
Untuk diketahui, villa yang digunakan untuk membuat video porno itu adalah salah satu villa di Kuta Utara, Badung, Bali.
Menurut keterangan penghuni villa asal Jakarta yang enggan menyebutkan namanya itu mengaku sudah dari tanggal 29 Mei 2021 menghuni villa tersebut.

Bahkan dirinya juga mengaku tidak tahu akan video tersebut.
"Saya tidak tahu, kemarin ramai kesini saya kaget dilihatkan video tersebut," ungkapnya saat ditemui di villa, Kamis 3 Juni 2021.
Kendati demikian pihaknya juga mengaku dirinya menyewa villa tersebut sampai tanggal 6 Juni 2021.
Pria asal Jakarta itu menyewa dengan 5 orang keluarga dengan harga 110 dolar per hari.
Di sisi lain pengelola villa termasuk pemilik villa belum bisa ditemui.
Bahkan pria asal Jakarta yang menyewa villa tersebut tidak bisa menghubungi padahal air di villa tersebut dikabarkan mati.
Baca juga: Bocoran Ikatan Cinta Malam Ini 3 Juni - Andin Bakal Kena Masalah Baru, Aldebaran Diancam Elsa
Video Di-upload 17 Mei, Baru Kemarin Viral
Dikutip dari Kompas TV, Kantor wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bali menyelidiki warga negara asing atau WNA yang terlibat dalam kasus pembuatan video pesta seks yang viral di media sosial TikTok.
WNA yang terlibat dalam kasus ini masih terus dicari dan akan dideportasi jika diketahui masih berada di Indonesia.
Kementerian Hukum dan HAM wilayah Bali akan bekerjasama dengan pihak kepolisisan dan Satpol PP untuk melakukan penelusuran keberadaan pelaku.
Kemenkumham menduga bahwa warga negara asing yang terlibat dalam video tersebut berasal dari salah satu negara di Eropa Timur dan Jerman.
Video pesta seks tersebut diduga direkam di salah satu villa yang ada di kawasan Canggu, Badung, Bali.
Kepala Kementrian Hukum dan HAM wilayah Bali mengatakan dari penelusuran petugas, video diunggah pelaku sejak 17 Mei 2021 lalu dan mulai viral sejak 2 hari terakhir.

Saat ini Kementerian Hukum dan HAM wilayah Bali telah bekerjasama dengan pihak kepolisian dan Satpol PP untuk melakukan pengejaran pelaku.
Video mesum yang dibuat oleh warga negara asing ini viral media sosial TikTok.
Video tersebut diduga dibuat di sebuah villa yang berada di Badung, Bali.
Baca juga: Viral di Medsos, Ini Pengakuan Wisatawan Soal Harga Jajanan di Puncak Bogor : Mau Gak Mau Sih
Tak hanya melibatkan warga negara asing, video mesum ini juga menampilkan seorang perempuan yang diduga sebagai warga negara Indonesia.
Kantor wilayah Kemenkumham Bali sudah bergerak untuk menyelidiki WNA yang terlibat dalam pembuatan video mesum ini.
Video pesta seks WNA di Bali yang tersebar di media sosial TikTok membuat warga resah dan menilai merusak citra Bali.
Warga berharap seluruh pelaku video tersebut cepat ditangkap dan diberi sanksi tegas, yakni deportasi.
Kata Polisi
Kapolsek Kuta Utara, AKP Putu Diah Kurniawandari, SH, SIK saat dikonfirmasi mengakui hal tersebut, pihaknya mengaku sudah melakukan pemantauan ke TKP namun penghuni villa sudah tidak di lokasi.
"Penghuni villanya sudah beda, tapi kami masih tetap melakukan penyelidikan,"ungkapnya.
Dirinya mengatakan, meski penghuni sudah beda, namun penyelidikan akan tetap berlanjut.
Pasalnya video asusila tersebut sudah di media sosial.
"Penyelidikan tetap kok," bebernya.
Baca juga: Curhat Pengelola Warung Pasca Mie Rebus Rp 54 Ribu Viral, Sebut Harga Asli Normal Cuma Salah Hitung
Di sisi lain, Kasat Reskrim Polres Badung, AKP I Putu Ika Prabawa Kartima Utama SIK juga mengatakan hal yang sama.
Dirinya mengaku tetap melakukan penyelidikan terkait video bule tersebut.
"Tetap kita lakukan penyelidikan, namun ada indikasi itu video lama," bebernya.
Kendati demikian dirinya tidak mau berkomentar banyak, lantaran kasus tersebut ditangani diskrimsus Polda Bali.
"Coba ke diskrimsus Polda, disana yang menangani," tungkasnya.