Chat WA Tak Dibalas, Suami Kaget Lihat Istri Tak Bergerak di Ranjang Kamar, Tetangga Curigai Ini

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Betapa kagetnya MD selaku suami ketika melihat pulang ke rumah kontrakan melihat istrinya tergolek tak berdaya di atas ranjang kamar.

Sang istri ditemukan tewas di sebuah kontrakan di Jalan Galunggung, Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (6/6/2021).

Diakui sang suami, ia dan sang istri bernisial RM (30) sudah pisah ranjang.

Pada Minggu (6/6/2021), suami pun berusaha menghubungi RM via WhatsApp.

Namun, chat WA itu tidak kunjung dibalas oleh korban.

Akhirnya, suami korban kemudian mengunjungi rumah kontrakannya, sekira pukul 01.00 WIB.

"Kejadian saat suami korban kirim pesan Whats App (WA) ke istrinya yang saat ini keduanya pisah ranjang. Namun hasil WA saksi selalu checklist selanjutnya saksi bertandang ke kontrakan korban," jelas Kapolsek Cengkareng Kompol Egman, dilasit TribunnewsBogor.com dari Wartakota.

Baca juga: Kesaksian Pak Kades Lihat Suami Tenggelamkan Istri ke Sungai Hingga Tewas, Pelaku: Ngusir Iblis

Baca juga: Ibu Hamil Konsumsi MSG atau Micin, Aman Tidak untuk Janin? Ini Penjelasan Dokter

Ketika buka kamar, suami pun langsung terperanjat kaget.

Korban saat ditemukan berada dalam posisi terlentang di atas ranjang kontrakan miliknya dengan bagian wajah tertutup bantal dan seprai.

Penasaran, saat seprai dan bantal itu diangkat dari wajah korban, suami makin syok.

FOLLOW:

Pasalnya terdapat beberapa luka memar di wajah dan bawah mata kiri korban.

Diduga kuat wanita muda itu adalah korban pembunuhan.

Saat dicek nadinya, ternyata sang istri sudah meninggal dunia.

"Setibanya di kontrakan ternyata korban sudah tidak bernyawa dengan posisi telentang, kepala di tutup seprai dengan diatasnya bantal.

Selanjutnya saksi penasaran dan setelah dibuka ternyata korban meninggal dunia," jelas Egman.

Baca juga: Fakta Dibalik Bocah 5 Tahun Tewas Digigit Ular Kobra saat Tidur di Rumah, Kepala Desa : Ada 2 Ekor

Baca juga: Beredar Video Alat Berat Crane Terguling di Kota Bogor, Pengendara yang Melintas Histeris

Usai melihat kondisi istrinya, MD langsung melaporkan hal tersebut ke warga setempat.

Warga sekitar lantas melanjutkan laporan tersebut ke aparat kepolisian.

Tak lama kemudian, polisi datang dan melakukan olah TKP di lokasi kejadian.

"Saat kami terima laporan, kami langsung menghubungi tim identifikasi dan mengolah TKP (tempat kejadian perkara)," papar Egman.

Saat ini, kasus penemuan mayat tersebut diteruskan dan ditangani oleh Polres Metro Jakarta Barat untuk penyelidikan lebih lanjut. 

"Iya benar telah ditemukan mayat perempuan," ujar Kapolsek Cengkareng Kompol Egman dalam keterangan tertulis, Minggu (6/6/2021).

Selain itu, kepolisian juga turut mencari serta mengumpulkan sejumlah saksi mata.

Kini, pihaknya tengah menyelidiki penyebab kematian RM.

Pihak kepolisian telah melakukan olah TKP di lokasi penemuan mayat perempuan tersebut.

Namun, polisi belum mau mengungkap barang apa saja yang dia temukan dalam kontrakan tersebut.

Baca juga: Melahirkan Depan Rumah, Siswi SMK Asal Kalsel Sengaja Biarkan Bayinya Tewas Tenggelam di Sungai

Pengakuan tetangga curigai ini

Hadi (70) tetangga korban, menyatakan RM baru empat bulan tinggal di kontrakannya.

"Pangsa 4 bulan lah ada, masih baru. Saya nanya kenapa lu ngontrak sendiri, kata dia ya ya enggak nyampur sama mertua," kata Hadi saat ditemui wartawan Minggu, dilansir dari Kompas.com.

Ia juga mengatakan korban masih sempat bercengkerama dengan warga sekitar pada Sabtu (5/6/2021) malam.

"Tiap hari ada di sini kok dia (korban). Malam ( Sabtu) ada dia orang masih ngobrol," kata Hadi lebih lanjut.

Sehingga, ketika RM tiba-tiba ditemukan tewas meninggal dunia, Hadi meyakini, wanita 2 anak itu tewas lantaran dibunuh.

"Pembunuhan itu," kata Hadi.

Sementara Sujio, Ketua RT 05 RW 15 Cengkareng Timur, mengaku jarang bertemu RM.

"Saya juga jarang ketemu dia. Ini korban tinggal di sini belum lama dan itu pun dia belum lapor ke kita," kata Sujio.

Baca juga: Kesaksian Pak Kades Lihat Suami Tenggelamkan Istri ke Sungai Hingga Tewas, Pelaku: Ngusir Iblis

Baca juga: Perampokan di Perumahan Kendari, Pelaku Tutupi Wajah Pakai Bra Saat Beraksi

Menurut Sujio, RM sempat mengaku bahwa ia sudah tak lagi tinggal dengan suaminya.

"Kalau waktu ke sini dia bilang cerai secara negara sih belum, cuma pisah ranjang. Dan dia punya anak dua," kata Sujio.

Sujio kemudian menjelaskan, ia tengah berada di pos terpadu ketika mendengar kabar tewasnya RM.

"Kita semalam kita lagi kumpul di pos terpadu kemudian ada hansip infoin bahwa ada warga RT 5 ada yang meninggal," kata Sujio. 

Sujio pun segera menghubungi Binmas Cengkareng Timur (Cengtim).

"Nah pas Binmas Cengtim datang kita naik ke atas (lokasi jenazah) dan itu pintu sudah kebuka tapi enggak semuanya," kata Sujio.

Melihat jenazah RM, Binmas segera melaporkan kasus ke Polsek Cengkareng.

Aparat dari Polsek Cengkareng pun segera mendatangi lokasi. Sujio meyakini, RM meninggal dunia karena dibunuh.

(TribunBogor/Warta Kota/Kompas.com)