Virus Corona di Bogor
Imbas Lonjakan Covid-19, Ketersediaan Oksigen dan Obat di Rumah Sakit Kabupaten Bogor Mulai Menipis
Ketersediaan obat dan oksigen di rumah sakit di Kabupaten Bogor mulai menipis imbas lonjakan kasus Covid-19 belakangan ini.
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Vivi Febrianti
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Ketersediaan obat dan oksigen di rumah sakit di Kabupaten Bogor mulai menipis imbas lonjakan kasus Covid-19 belakangan ini.
Hal ini dikeluhkan oleh sejumlah dokter ketika Bupati Bogor Ade Yasin mengecek rumah sakit swasta Bina Husada dan Sentra Medika, Cibinong, Jumat (2/7/2021).
"Kami juga minta agak lebih diperhatikan dengan jumlah penduduk seperti provinisi 5,5 juta jiwa tentu penanganan lebih berat. Kami juga butuh obat, yang tadi disampaikan para dokter juga mulai menipis," kata Ade Yasin.
Ade menjelaskan bahwa ketersediaan obat yang mulai menipis ini berupa tiga jenis obat antivirus yang biasa digunakan dokter ketika menangani pasien Covid-19.
Termasuk pula oksigen yang juga mulai mengalami penipisan stok.
Ade menuturkan bahwa obat dan oksigen saat ini masih tersedia, namun pihak-pihak rumah sakit meminta agar ketersedian obat dan oksigen bisa lebih diantisipasi.
"Tadi dari cerita para dokter mereka antisipasi terutama kaitan dengan oksigen dan kedua obat-obatan anti virus. Kita sampai hari ini masih ada, tapi untuk mengantisipasi melonjaknya pasien, ini kita harus ada persediaan jangan sampai pasien datang ke rumah sakit, di rumah sakit gak ada apa-apa," ungkapnya.