Terkuak Akal-akalan Mantan Anggota DPRD, Ngaku Matanya Berdarah Hampir Buta saat Terobos PPKM
Mantan anggota DPRD Tapteng bernama Awaludin Rao itu terlihat mengerang kesakitan akibat matanya yang berlumuran darah, bahkan disebut hampir buta.
Penulis: Uyun | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
"Mata saya sudah buta, ditusuk sama pena," tambahnya.
Namun kini, akal-akalan mantan anggota DPRD Tapteng itu dibongkar sendiri oleh Nesmon.
Kronologi kejadian
Sedang menerapkan PPKM Darurat, sehingga setiap kendaraan yang masuk ke Padang, harus menunjukan surat-surat seperti sertifikat vaksin atau surat negatif Covid-19.
Namun ketika Awaluddin Rao hendak masuk ke Padang, dia dihentikan oleh petugas di posko penyekatan.
Ia pun diminta memperlihatkan syarat masuk ke Padang.
Baca juga: Sosok Wanita Diduga Pelakor yang Rumah Mewahnya Dicoret-coret, Anak Istri Sah Beri Pesan Menohok
Akan tetapi, Awaluddin Rao tidak bisa menunjukkan 2 dokumen syarat surat untuk masuk ke Padang.
Karena tujuannya ke arah Solok, ingin melihat truk nya kecelakaan di Sitinjau Lauik, dan bukan bermaksud ingin ke luar kota.
Tak hanya itu, Awaludin Rao mengeklaim telah mendapat izin dari petugas di posko penyekatan itu, untuk bisa masuk ke Padang lagi.
Namun ketika ditanya meminta izin kepada petugas siapa, Awaludin Rao tak bisa menujukannya hingga terjadilah percekcokan.
"Dia bilang melihat truknya terbalik, tapi ketika telusuri tidak ada truk yang terbalik,"
"Awalnya mengaku sudah izin sama petugas, tapi ditanya petugasnya tidak tau," kata Nesmon.
Bantahan Nesmon
Ketika dihadapkan langsung dengan Nesmon dan anak buahnya, Awaludin Rao tiba-tiba gelagapan.
Mantan anggota DPRD Tapteng tidak bisa menunjukkan siapa petugas yang mendorongnya hingga menyebabkan matanya tertusuk pena.
