Kabar Artis
Pernah Positif Covid-19 Bareng Rafathar, Nagita Slavina : Aa Pegangin Mama Kalau Menggigil
Raffi Ahmad awalnya cerita soal pernyataannya yang menyebut positif Covid-19 hanya dalam dua hari.
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
"Berapa hari ?" tanya Raffi.
"Aku meriang 2-3 hari meriang, terus abis itu sempat gak meriang 2 hari terus meriang lagi sehari," kata Gigi.
Satu minggu setelah Rafathar dan Nagita positif, Raffi Ahmad pun dinyatakan positif Covid-19.
Raffi mengatakan tak mengumumkan positif Covid-19 karena kondisinya yang sedang tidak kondusif.
"Semingu kemudian aku positif. sebenaranya aku gak mau gomong positif karena waktu itu keadaannya lagi gak kondusif,
ada yang bilang kita positif ada yang bilang diendorse covid, setiap hari ada yang meninggal," kata Raffi Ahmad.
Beda dengan Raffi Ahmad, Nagita Slavina tak mengumumkan positif Covid-19 demi menjaga imunnya.
"Yang paling penting buat aku, ngabarin orang yang terdekat, dan baru ketemu,
sebelumnya aku dari rumah sakit ketemu dokter anak itu, paling gak seminggu sebelumhya, aku positif sabtu, selasanya aku baru PCR masih negatif, aku yang ketemu setelah selasa ngabari.
bukan mau nutupin itu untuk kesehatan mental yah, segitu aja pas aku sakit pastikan takut, keluarga aja panik, itu aja udah bikin aku stres, gimana kalau orang lain pasti pada nanya aku tambah stres,
memang pas sakit seminggu pertama aku gak mau buka hp sosmed karena bikin imun dorp.
kalau ditanya gimana rasanya, itu aja udah sedih, takut jadinya bikin drop jadi diem aja," kata Gigi.
Raffi Ahmad mengatakan setelah Covid-19, paru-parunya masih ada bekas putih.
Ia juga masih merasakan batuk.
"Pasca Covid kalau aku dicek paru-paru ada putih makanya sekarang diobatin, sekarang masih ada sisa batuk,
Rafathar Gigi paru-parunya aman.
itu udah satu bulan lebih yang lalu, sekarang kita udah sheat udah mulai kerja udah santai, Alhamdulillah udah vaksin semua," kata Raffi Ahmad.
"Orang yang vaksin aja kena, apalagi yang gak vaksin," timpal Nagita Slavina.
"Vaksin bukan kebal akan virus, kalau virusnya masuk lebih melawannnya lebih kuat, makanya kita gejala ringan," kata Raffi Ahmad.