Ganjil Genap Kota Bogor Berlanjut Sampai 9 Agustus 2021, Mobilitas Masyarakat Diklaim Menurun

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Kebijakan aturan ganjil genap di Kota Bogor kembali diperpanjang.

Perpanjangan aturan ganjil genap di Kota Bogor bersamaa dengan diperpanjanganya aturan PPKM Level 4 di Kota Bogor.

"Terkait pembatasan mobilitas maka gage diperpanjang sampai tanggal 9 Agustus, mengingat kondisi kita masi zona merah dan masih level 4," kata Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, Rabu (4/8/2021)

Saat ini, kata Kombes Pol Susatyo kebijakan gage juga sudah diterapkan di beberapa kota lain seperti Sumedang.

Untuk wilayah Bogor raya kata Susatyi pihaknya sudah berkoordinasi agar Kabupaten Bogo dan seputaran Kota Bogor bisa meberapkan gage, sehingga mobilitas masyarakat dan menuju kota Bogor bisa dikendalikan.

Sejauh ini kata Susatyo penerapan ganjil genap di Kota Bogor cukup efektif menekan mobilitas masyarakat.

"(Evaluasi gage) sehari rata-rata sekitar 10 ribuan dari jam 08.00 WIB sampai pukul 21.00 WIB jumlahnya menurun dari data awal sekitar sehari 20 ribuan karena masyarakat banyak yang sudah semakin sadar tidak banyak yang diputarbalikan," katanya.

Sementara itu untuk penerapan gage pada Rabu (4/8/2021) ribuan kendaraan diputar balikan.

Kasubsi Penmas Humas Polresta Bogor Kota Iptu Rachmat Gumilar mengatakan bahwa jumalah kendaraan sudah berkurang.

Pada operasi pukul 08.00 WIB hingga pukul 10.00 WIB sekitar 1.478 kendaraan roda empat dan 2.901 kendaraan roda dua yang diputar balikan.

Sedangkan pada pukul 11.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB ada 1.436 kendaraan roda dua dan 2.219 kendaraan roda empat yang diputar balik.

Dari pantauan tim dinamis dan mobile serta hunting system pelaksanaan Sistem ganjil-genap pada hari ini hingga siang tado arus kendaraan yang diputar balikan turun.

"Turun sebanyak 724 Kendaraan atau turun sebanyak 17% bila dibandingkan dengan pelaksanaan sistem ganjil genap dipagi hari," katanya.