Dokter Pembakar Bengkel Tertunduk Malu, Pegang Minyak Kayu Putih Kondisinya Batuk dan Ingin Muntah
Saat dihadirkan di Mapolrestro Tangerang Kota, MA pun tampak tertunduk malu sambil beberapa kali batuk disertai bersin.
Kondisi MA yang hamil di luar nikah serta tak mendapat restu calon mertua menambah niat MA nekat mengakhiri profesi dokternya.
"Motif pelaku ada hubungan asmara dengan korban dan pelaku dokter yang pacarnya salah satu korban. Kemudian hubungan asmaranya merenggang dan ada kesalahpahaman," kata Deonijiu.
Pelaku Terima Perlakuan Khusus
Penyidik Polres Metro Tangerang memberikan perlakukan khusus kepada pelaku kebakaran maut di Tangerang, MA (30).
Pasalnya, sang dokter muda itu tengah hamil tujuh minggu.
Meskipun atas aksinya, pelaku telah merenggut tiga nyawa sekaligus.
MA ditangani langsung oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Tangerang Kota.
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Deonijiu De Fatima memastikan dokter muda itu akan mendapatkan penanganan khusus karena sedang hamil muda.
"Ya betul sekali, untuk tersangka (MA) ini akan mendapatkan treatment khusus karena sedang hamil muda. Kita tetap memikirkan nasib kandungannya," ujar Deonijiu.
Deonijiu mengungkapkan ternyata MA sedang hamil muda saat melancarkan aksinya.
"Tersangka ini sedang hamil tujuh minggu, untuk saat ini ditangani dengan Unit PPA Polres Metro Tangerang Kota," ungkapnya.

Untuk mengetahui kejiwaannya, MA sudah menjalani tes di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kota, Kompol Abdul Rachim mengatakan, untuk hasil tes kejiwaan baru keluar 14 hari lagi.
"Sudah, sudah dikirim ke RS Polri Kramat Jati untuk menjalani tes kejiwaan. Nanti hasilnya 14 hari lagi," jelas Rachim saat dikonfirmasi, Kamis (12/8/2021).
Sambil menunggu hasilnya, tersangka MA ditahan sementara di Polsek Jatiuwung.