Polisi Kerahkan Anjing Pelacak, Kakak Korban Kaget Lihat Kondisi Rumah Amalia : Kayak yang Berantem?

Kembali diminta hadir ke TKP, kakak Amalia sekaligus anak sulung Tuti, Yoris Raja Amalullah mengurai kesaksian.

Penulis: khairunnisa | Editor: Soewidia Henaldi
youtube channel tv one
Babak Baru Pembunuhan Subang, 6 Saksi Diminta ke TKP, Kesaksian Kakak Korban, Yoris Disorot 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Lebih dari sepekan berlalu, kasus pembunuhan yang menimpa ibu dan anak di Subang menemui babak baru.

Guna memperkuat bukti yang telah didapatkan, pihak kepolisian Polres Subang kembali meminta enam saksi untuk datang ke TKP.

Enam saksi tersebut adalah orang-orang yang dekat dengan dua korban pembunuhan, Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).

Dilansir TribunnewsBogor.com dari Tribun Jabar, enam saksi dihadirkan dalam olah TKP lanjutan kasus perampasan nyawa Amalia dan ibunya, di Kampung Ciseuti Desa Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang kemarin, Senin (30/8/2021).

Satu di antara saksi yang kembali diminta datang ke TKP adalah suami sekaligus ayah korban, Yosef.

Selain Yosef yang dihadirkan, ada saksi lain.

Yakni, M istri muda Yosef, Yoris anak dari Yosef, Lilis (56) kakak ke empat Tuti, Yeti (60) kakak tertua Tuti serta Ida (58) kakak ketiga dari Tuti.

Pada pemeriksaan tambahan itu dipimpin langsung oleh Kapolres Subang AKBP Sumarni, polisi juga sempat menurunkan satu anjing pelacak atau K-9 di lokasi kejadian.

Baca juga: Terungkap Pesan Terakhir Amalia 6 Jam Sebelum Terbunuh, Kekasih Ungkap Korban Jawab Pertanyaan Ini

Rohman Hidayat selaku kuasa hukum dari Yosef (55), mengatakan, kehadiran Yosef di olah TKP lanjutan itu hanya dimintai klarifikasi kembali oleh pihak kepolisian.

Yosef diminta untuk datang ke lokasi kejadian oleh pihak polisi demi mempercepat proses penyelidikan, ia mendatangkan juga saksi-saksi lainnya.

"Kami akan selalu siap menghadirkan saksi-saksi apabila pihak kepolisian memintanya," kata Rohman di lokasi kejadian temuan mayat Amalia dan Tuti, Selasa (31/8/2021).

perlakuan buruk Yosef terbongkar, Tuti sempat ingin cerai sindir istri muda, kakak korban ungkap ini
perlakuan buruk Yosef terbongkar, Tuti sempat ingin cerai sindir istri muda, kakak korban ungkap ini (kolase TribunJabar/Youtube tvOneNews)

Kendati demikian, Rohman masih belum bisa menyebutkan secara spesifik pada proses atau hasil klarifikasi dari saksi-saksi kepada pihak kepolisian.

"Untuk klarifikasi seperti apa kami tidak bisa menjawab biar pihak kepolisian yang langsung menyampaikan kepada media, kami tidak mau melangkahi dari pihak kepolisian," ucapnya.

Baca juga: Gagal Gaet Ria Ricis, Sepupu Raffi Ahmad Santai Komentari Rencana Lamaran Sang Youtuber: Gua Bahagia

Kesaksian Kakak Korban

Kembali diminta hadir ke TKP, kakak Amalia sekaligus anak sulung Tuti, Yoris Raja Amalullah mengurai kesaksian.

Dikutip TribunnewsBogor.com dari tayangan TV One, Yoris mengurai bagaimana kondisi TKP yang ia lihat.

Bersama pihak kepolisian, Yoris menyebut keadaan rumah yang dijadikan tempat pembunuhan dalam kondisi berantakan.

"Waktu kemarin saya sama kepolisian ke TKP, keadaannya berantakan banget. Kayak ada yang cekcok dulu, kayak ada yang berantem," imbuh Yoris dikutip pada Selasa (31/8/2021).

Melihat kondisi tersebut, Yoris pun tertegun.

Babak Baru Pembunuhan Subang, 6 Saksi Diminta ke TKP, Kesaksian Kakak Korban, Yoris Disorot
Babak Baru Pembunuhan Subang, 6 Saksi Diminta ke TKP, Kesaksian Kakak Korban, Yoris Disorot (youtube channel tv one)

Hal itu lantaran tak ada barang berharga milik ibu dan adik kandungnya yang hilang.

Bahkan diakui Yoris, uang puluhan juta hingga emas tak disentuh pelaku pembunuhan.

"Kalau untuk barang enggak ada yang hilang kecuali HP Amel yang tiga (berjumlah 3) itu. Soalnya pas kemarin dicek, uang yang Rp 30 juta untuk gaji guru masih ada. ATM Mama sama Amel masih ada. Emas juga masih ada, enggak hilang," ungkap Yoris.

Alih-alih mengambil harta benda, pelaku pembunuhan justru hanya mengambil tiga ponsel milik Amalia.

Baca juga: Tangkap Pembunuh Ibu dan Anak, Ini yang Terjadi saat Polisi Kerahkan Anjing Pelacak di TKP

Hal itulah yang menjadi keanehan menurut Yoris.

"Kalau barang yang hilang itu HP Amel. Satu HP iPhone 11 warna merah, HP iPad, yang ketiga itu HP Samsung," pungkas Yoris.

Lebih lanjut, Yoris juga bercerita mengenai hubungan keluarga dengan istri muda sang ayah, Mimin.

Hubungan tersebut terkait dengan yayasan yang dikelola keluarga Yosef.

Penjelasan itu diungkap Yoris di tengah isu miring soal dugaan keterlibatan istri muda Yosef dalam kasus pembunuhan Tuti dan Amalia.

"Waktu pertama itu memang yang mengelola itu Papa sendiri (Yosef), sama istri muda, tapi itu enggak masuk dalam struktur sih kalau si istri muda itu,"

"Di 2018 Amel lulus, baru Amel sama Mama dalam pengelolaan berdua. Kalau di struktur yayasan itu Amel sebenarnya sekretaris, Mama (Tuti) bendahara," ungkap Yoris.

Kondisi Yosef

Jadi orang pertama yang menemukan jasad Tuti dan Amalia, sosok Yosef hingga kini jadi yang paling disorot.

Berbagai spekulasi miring pun mengarah pada sosok Yosef.

Padahal hingga kini, polisi belum menetapkan tersangka yang bertanggung jawab atas meninggalnya keduanya.

Baca juga: Taksir Gaun Resepsi Lesty Capai Ratusan Juta, Caren Delano Melongo Bongkar Isi Souvenir : Gila Loh !

"Jelas Pak Yosef sangat down kondisinya saat ini soalnya kan dia merasa terpojok dengan kondisi pascaistri dan anaknya meninggal dunia secara tidak wajar itu," kata kuasa hukum Yosef, Rohman Hidayat, saat dihubungi TribunJabar.id melalui sambungan telepon, Minggu (29/8/2021).

Diakui Rohman Hidayat, banyak asumsi-asumsi liar dari khalayak yang mengaitkan kliennya sebagai terduga pelaku.

"Maka dari itu, tugas kita sebagai kuasa hukum yaitu mendampingi klien yang saat ini hanya menjadi saksi dari kasus ini," ujarnya.

Lebih lanjut menurut Rohman Hidayat, psikologis dari seseorang pada umumnya tentu akan terganggu apabila banyak pihak yang seperti memojokkan.

Yosep, pria Subang yang syok lihat jasad istri dan anak ditumpuk di bagasi mobil Alphard nya.
Yosep, pria Subang yang syok lihat jasad istri dan anak ditumpuk di bagasi mobil Alphard nya. (kolase kompas TV/tribun jabar)

Hal itu lah yang kini sedang dialami Yosef.

"Apalagi kan memang banyak asumsi liar yang seolah-olah sudah menunjukkan bukti yang kuat bahwa Pak Yosef itu pelakunya," kata dia.

Sebelumnya, Yosef dinilai sangat kooperatif saat menjalani pemeriksaan oleh pihak kepolisian.

Dari informasi yang didapatkan, total 50 pertanyaan lebih yang dilayangkan pihak kepolisian kepada Yosef disaat menjalani pemeriksaan sebagai saksi tersebut.

Baca juga: Tewasnya Ibu dan Anak di Subang Masih Misteri, Pengacara Sebut Tuti dan Istri Muda Kurang Harmonis

Alibi Yosef, Ayah dan Suami Korban

Diwartakan sebelumnya, pengacara Yosef, Rohman Hidayat meyakini kliennya tidak terlibat kasus perampasan nyawa anak dan istrinya.

"Saya pribadi meyakini bapak (Yosef) ini tidak terlibat atau melakukan hal-hal yang menyebabkan kematian anak dan istrinya," ucap Rohman Hidayat saat dihubungi Tribun via ponselnya, Rabu (25/8/2021).

Pernyataannya itu dikaitkan dengan kondisi psikologis keluarga yang sudah saling curiga.

"Ya, tidak menutup kemungkinan jadi saling curiga," katanya.

Apalagi, Yosef punya istri muda.

Baca juga: Terungkap Pesan Terakhir Amalia 6 Jam Sebelum Terbunuh, Kekasih Ungkap Korban Jawab Pertanyaan Ini

"Kemudian masalah yayasan, terus hubungan dari beliau dengan korban serta saksi-saksi yang lain seperti apa. Selain itu ditanya soal keberadaan Yosef saat hari kejadian. Pak Yosef menjelaskan sejak 17 Agustus malam hingga 18 Agustus subuh berada di istri mudanya. Nah, keterangan itu diperkuat oleh istri muda dan dua anaknya," ucap Rohman.

Kemudian, kata dia, Yosef pada pagi di hari kejadian, pergi ke rumah Tuti yang merupakan lokasi kejadian karena saat itu, kata Rohman, Yosef hendak mengambil stik golf.

Ibu dan Anak dibunuh keji di bagasi, pelaku diduga lebih dari 1 Orang, kakak Tuti ngaku merinding
Ibu dan Anak dibunuh keji di bagasi, pelaku diduga lebih dari 1 Orang, kakak Tuti ngaku merinding (kolase TribunBogor dari TribunJabar)

"Saat itu Pak Yosef sudah janjian dengan caddy golf, ada pesan chat-nya sekitar 06.58 bahwa beliau akan golf dan akan bawa stik golf ke rumah Tuti," katanya.

Dengan melihat jawaban Yosef saat ditanya penyidik Satreskrim Polres Subang, dia meyakini bahwa Yosef tidak terlibat dalam kematian anak dan istrinya itu.

Baca juga: Putusan Banding Ditolak Hakim, Pendukung Rizieq Shihab Ngamuk, Pamen Polisi Pingsan Dikeroyok Massa

"Dengan melihat alibinya, saya meyakini bapa ini tidak melakukan kasus ini dan tidak terlibat," katanya. Hanya memang, keyakinan itu harus diuji dengan alat bukti lainnya. Seperti yang sedang dilakukan Polres Subang salah satunya dengan olah TKP, tes DNA dan mencari sidik jari.

"Ya, harus didukung dengan alat bukti lainnya. Harus ada uji ilmiah untuk mengungkap pelaku dibalik kematian anak dan ibu ini," ucap dia.

Kuasa hukum M, istri muda Yosef atau ibu tiri Amalia, Robert Marpaung juga meyakini M tidak terlibat karena pada saat kejadian, istri muda itu berada di rumah bersama Yosef.

"Ada saksinya Pak Yosef sendiri dan dua putra ibu M bahwa pada hari kejadian, malamnya, klien kami ada di rumah," ucap Robert Marpaung.

Polisi Masih Lakukan Penyelidikan

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Erdi A. Chaniago memastikan penyelidikan kasus perampasan nyawa ibu dan anak di Subang masih terus berjalan.

Polisi, saat ini tengah menunggu laporan tim Forensik Mabes Polri.

"Mohon bersabar, kita menunggu hasil forensik dan beberapa hal yang sekiranya hasil tersebut secara digital, kita masih menunggu," ujar Kombes Erdi A. Chaniago, saat dihubungi, Senin (30/8/2021).

Penyelidikan kasus perampasan nyawa Amalia Mustika Ratu dan Tuti, kata Erdi, melibatkan banyak pihak, terutama yang berkaitan dengan digital da penggunaan teknologi modern.

Bukti baru diendus anjing pelacak, polisi telusuri jejak pembunuh ibu dan anak
Bukti baru diendus anjing pelacak, polisi telusuri jejak pembunuh ibu dan anak (kolase Youtube Heri Susanto)

Baca juga: Kiano Dijual Rp 100 Juta Di Akun Jual Beli, Karyawan Baim Wong Geram : Uang Bos Gue Lebih dari Itu !

Saat ini, semua barang bukti, hasil pemeriksaan serta hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) sedang diindentifikasi.

"Namanya menelusuri (jejak) digital ini perlu analisa melibatkan provider (telekomunikasi), Mabes Polri yang punya peralatan lengkapnya," katanya.

Dalam pengungkapan kasus tersebut, ternyata tidak sesederhana netizen yang tampak getol mengomentari kasus itu.

Di sejumlah lini masa dalam dua pekan terakhir, banyak netizen mengomentari kasus itu. Hanya saja, disertai asumsi tanpa bukti.

"Seluruh dari hasil pemeriksaan di olah TKP dan lain-lain. Terutama masalah digitalisasi seperti CCTV, kemudian kepemilikan handphone, termasuk sidik jari dan DNA keluarga dan bukti-bukti yang ada diidentifikasi di Mabes Polri dengan alat yang sudah modern," tambahnya.

Seperti diketahui, polisi mengamankan sementara semua ponsel milik keluarga terdekat Amalia Mustika Ratu dan Tuti. Hingga saat ini, ponsel-ponsel milik M hingga Yosef belum dikembalikan karena untuk kepentingan penyelidikan.

(TribunnewsBogor, Tribun Jabar)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved