Terungkap Alasan Polisi Bongkar Makam Tuti, Dokter Forensik Temukan Bukti Baru pada Jasad Korban
Terjawa sudah, polisi membeberkan alasan mengapa harus melakukan autopsi ulang jasad Tuti dan Amalia korban pembunuhan sadis di Subang.
Penulis: khairunnisa | Editor: Soewidia Henaldi
"Semangat ! Kita ntar lanjut malam lagi. Demi kemanusiaan. Kasihan almarhumahnya menunggu. Biar tenang di sana," pungkas dr Hastry.
Baca juga: Akhirnya Fakta di Balik Surat Ahli Waris Tuti dan Amalia Terkuak, Yoris Segera Minta Maaf ke Yosef
Selesai Autopsi, Polisi Kembali ke TKP
Sehari setelah melakukan autopsi ulang terhadap korban kasus Subang, polisi langsung bergerak ke TKP pembunuhan.
Dilansir TribunnewsBogor.com dari Tribun Jabar, polisi kembali datang ke lokasi penemuan mayat di Subang, Minggu (3/10/2021).
Ada puluhan polisi yang datang ke tempat ditemukannya jasad Tuti dan Amalia.
Mereka datang ke rumah di Dusun Ciseuti, Desa Jalancagak, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Minggu (3/10/2021) sore.

Menurut pantauan Tribun Jabar di lapangan, pada pukul 14.00 WIB terlihat puluhan anggota kepolisian dengan berpakaian preman kembali datang ke lokasi perampasan nyawa ibu dan anak di Subang.
Hingga kini, belum ada informasi lanjutan terkait dengan datangnya polisi berpakaian preman ke TKP ini.
Sebelumnya, pihak kepolisian juga sempat melakukan autopsi ulang dari mayat Tuti serta Amalia di TPU Istuning, Desa Jalancagak, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, pada Sabtu (2/10/2021).
Sudah 40 hari lebih kasus perampasan nyawa ibu dan anak di Subang masih juga belum bisa diungkap pihak kepolisian.
Polisi masih terus berupaya untuk memecahkan teka-teki kasus perampasan nyawa yang sudah menjadi sorotan publik ini.
Baca juga: Kuburan Korban Pembunuhan Subang Dibongkar Lagi, Nisan Tuti dan Amalia Dibiarkan Tergeletak
Ciri-ciri Pelaku Pembunuhan Subang
Terduga dua pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang mengendarai pakai sepeda motor dan mobil warna putih.
Hal itu terungkap berkat penyelidikan Polres Subang bersama dengan Polda Jawa Barat dan Mabes Polri.
Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan mengatakan hal tersebut berdasarkan penyelidikan sementara oleh penyidik Polri.
Baca juga: UPDATE Kasus Pembunuhan Tuti dan Amalia, Kapolda Beri Sinyal Segera Ungkap Tersangka : Sebentar Lagi