Breaking News

Curhat Yosef Akui Stres Dituduh Jadi Dalang Pembunuhan Tuti & Amel, Nasib Mimin Istri Muda Kini Pilu

Mimin juga merasa tertekan sebab kerap dicurigai sebagai dalang di balik pembunuhan Tuti dan Amalia.

Penulis: khairunnisa | Editor: Ardhi Sanjaya
kolase Youtube channel tv one news
Curhat Yosef Akui Stres Dituduh Jadi Dalang Pembunuhan Tuti, Nasib Mimin Istri Muda Kini Pilu 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Kasus pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) yang belum terkuak hingga hari ke-49 membuat keluarga dekat korban merasa terusik.

Terutama untuk Yosef (55) yang belakangan dituding jadi dalang di balik pembunuhan Tuti dan Amalia.

Suami sekaligus ayah korban pembunuhan itu pun akhirnya angkat bicara.

Sambil menangis, Yosef mengaku sampai stres lantaran dituding khalayak sebagai pembunuh Tuti dan Amalia.

Seperti diketahui, jasad Tuti dan Amalia ditemukan menumpuk di dalam bagasi mobil Alphard pada 18 Agustus 2021.

Sosok yang pertama kali membuka jalan terkait kasus pembunuhan Tuti dan Amalia itu adalah Yosef.

Sebab Yosef adalah orang pertama yang mendatangi TKP usai Tuti dan Amalia dibunuh.

Dituding terlibat dalam pembunuhan Tuti dan Amalia, Yosef gusar.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan tv one news, Yosef menyebut tudingan miring dari khalayak itu hanya fitnah belaka.

Baca juga: Mimin Curhat Hidup Susah Setelah Dituduh Bunuh Ibu dan Anak, Nangis Ungkit Nafkah dari Yosef

Dengan nada tegas, Yosef mengaku tak pernah terlibat ataupun menyuruh orang untuk membunuh Tuti dan Amalia, istri dan anaknya.

"Fitnah itu betul, Saya itu sampai stres dengan tekanan itu. Anak istri Saya korban, langsung menuduh Saya sebagai pelaku. Saya tidak melakukan dan tidak pernah menyuruh orang," imbuh Yoris dikutip pada Rabu (6/10/2021).

Lebih lanjut, Yosef menyebut dirinya merasa sakit saat dituduh jadi pembunuh istri dan anaknya.

Atas tuduhan tersebut, Yosef berdoa agar pelaku pembunuhan Tuti dan Amalia cepat tertangkap.

"Saya merasa sakit. Itu anak Saya, tapi orang enggak percaya. Tapi Saya lagi (yang disalahkan). Mudah-mudahan semua fitnahan itu menjadi doa dan cepat terbuka, orang-orang yang betul menzolimi anak dan istri Saya," ujar Yosef seraya menangis.

tangisan Yosef bantah tudingan habisi Tuti dan Amalia, pengacara sampai buka suara
tangisan Yosef bantah tudingan habisi Tuti dan Amalia, pengacara sampai buka suara (Youtube TVOne News)

Nasib Istri Muda Yosef

Belum terkuaknya kasus pembunuhan Tuti dan Amalia itu membuat hidup orang terdekat korban berubah drastis.

Salah satunya adalah hidup Mimin Mintarsih, istri muda Yosef.

Baca juga: Akhirnya Polisi Buka Suara soal Tersangka Pembunuhan Subang, Lokasi Tewasnya Tuti Dijaga 24 Jam

Masih dilansir dari tayangan tv one news, Mimin berurai air mata saat menceritakan kehidupannya pascakematian Tuti dan Amalia.

Diakui Mimin, usai Tuti dan Amalia tiada, hidupnya semakin tak menentu.

Bahkan untuk makan sehari-hari saja, Mimin harus dibantu saudaranya.

"Hidup Saya ke mana-mana juga kayaknya sempit sekali. Sampai makan pun anak Saya, saudara Saya yang ngasih sehari-harinya," ujar Mimin Mintarsih.

Kasus Pembunuhan Tuti dan Amalia Masih Misteri, Nasib Istri Muda Yosef Kini Nelangsa
Kasus Pembunuhan Tuti dan Amalia Masih Misteri, Nasib Istri Muda Yosef Kini Nelangsa (youtube channel tv one)

Sambil menangis, Mimin mengaku suaminya, Yosef tak pernah lagi pulang ke rumah.

Alih-alih pulang ke rumah Mimin, Yosef memilih tinggal di rumah adiknya.

Hal itu dilakukan Yosef usai mengetahui anak dan istri pertamanya tewas dibunuh.

Baca juga: Bukti Baru Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak Subang, Tim Uka-uka Ikuti Petunjuk Cari HP Amel di Sungai

"Saya enggak bisa ke mana-mana. Suami pun dari hari itu (pembunuhan Tuti) sampai sekarang enggak ada pulang," akui Mimin.

Bahkan diakui Mimin, dirinya kini tak ada yang menafkahi.

Tak hanya itu, Mimin juga merasa tertekan sebab kerap dicurigai sebagai dalang di balik pembunuhan Tuti dan Amalia.

Padahal diakui Mimin, ia dan anak-anaknya tidak tahu menahu soal kasus kematian tersebut.

"Saya enggak bisa nyari nafkah, enggak ada yang nafkahi, anak Saya sama saudara Saya. Maka tolonglah semua masyarakat, tolong jangan memojokkan Saya sama anak Saya. Kami tidak tahu apa-apa masalah ini," ungkap Mimin.

Hasil Autopsi

Memburu tersangka kasus pembunuhan Tuti dan Amalia, polisi melakukan serangkaian upaya.

Yang terbaru, polisi melakukan pembongkaran makam dan autopsi terhadap jasad Tuti dan Amalia pada Sabtu (2/10/2021).

Baca juga: Hari ke 47 Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Polisi Kembali Datang ke TKP

Dari hasil autopsi tersebut, polisi berharap menemukan petunjuk baru yang bisa mengungkap dalang di balik kasus pembunuhan ibu dan anak tersebut.

Seperti diketahui, polisi hingga kini telah melakukan dua kali autopsi terhadap jasad Tuti dan Amalia.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Erdi A Chaniago, mengatakan, dalam autopsi kedua ini, penyidik mencari kesesuaian antara bukti yang sudah ada dengan penyebab kematian korban.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A. Chaniago saat menjelaskannsoal aturan ganjil genap di wilayah Jawa Barat
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A. Chaniago saat menjelaskannsoal aturan ganjil genap di wilayah Jawa Barat (TribunnewsBogor.com/Lingga Arvian Nugroho)

"Hasil otopsi itu langsung dikirimkan kepada penyidik, jadi kita tidak sembarangan, dari hasil autopsi itu nanti dilaporkan ke penyidik untuk dievaluasi kembali," ujar Kombes Pol Erdi A Chaniago, di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Bandung Selasa (5/10/2021).

Dari hasil autopsi ini, diharapkan ada petunjuk baru yang nantinya akan mengarah pada pelaku.

Usai autopsi kedua dilakukan, polisi mulai bersuara soal sosok tersangka pembunuhan.

Diakui Kombes Pol Erdi A Chaniago, tersangka kasus pembunuhan Tuti dan Amalia akan terungkap jika beberapa petunjuk yang dibutuhkan telah didapat.

"Jadi sekarang kita fokus mencari petunjuk, kesesuaian dengan penyebabnya, kematiannya, setelah itu baru kita simpulkan rangkaian penyelidikannya, lalu mengarah ke tersangkanya," kata Kombes Pol Erdi A Chaniago.

Baca juga: Mimin Curhat Hidup Susah Setelah Dituduh Bunuh Ibu dan Anak, Nangis Ungkit Nafkah dari Yosef

Karenanya untuk saat ini, polisi enggan berandai-andai soal sosok tersangka kasus tersebut.

"Jadi kita tidak berandai-andai," sambung Kombes Pol Erdi A Chaniago.

Sementara terkait hasil autopsi kedua, Kombes Pol Erdi A Chaniago belum dapat menyampaikan kepada publik karena masih menjadi konsumsi internal penyidik.

Kombes Pol Erdi A Chaniago menyebut bahwa penyidik masih membutuhkan waktu untuk melakukan analisa lebih lanjut untuk menentukan siapa pembunuh Tuti dan Amalia.

"Untuk sementara, hasilnya belum bisa kita sampaikan, karena ini masih dalam konsumsi penyidik, mereka membutuhkan evaluasi, analisa, dan fokus dulu terhadap hasil temuannya," ucap Kombes Pol Erdi A Chaniago.

Pacar Amalia Mustika Ratu, D, mengungkap penyesalan pada saudara korban pembunuhan ibu dan anak di Subang
Pacar Amalia Mustika Ratu, D, mengungkap penyesalan pada saudara korban pembunuhan ibu dan anak di Subang (Tribun Jabar/Instagram)

Ciri-ciri Pelaku Pembunuhan Subang

Terduga dua pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang mengendarai pakai sepeda motor dan mobil warna putih.

Hal itu terungkap berkat penyelidikan Polres Subang bersama dengan Polda Jawa Barat dan Mabes Polri.

Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan mengatakan hal tersebut berdasarkan penyelidikan sementara oleh penyidik Polri.

Baca juga: Turun Tangan Autopsi Jasad Tuti, dr Hastry Cocokkan Bukti Ini di TKP Pembunuhan: Kebenaran Terungkap

Ramadhan menyampaikan kendaraan pertama yang diduga digunakan pelaku adalah Avanza berwarna putih.

"Dari kesesuaian itu, hanya sementara ini ada dugaan bahwa diduga pelaku menggunakan kendaraan, ini hanya diduga atau ada dugaan sebuah kendaraan jenis avanza warna putih. Artinya kalaupun dia pelaku, ada hubungannya dengan kejadian tersebut," kata Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (17/9/2021).

Update kasus tewasnya ibu dan anak di Subang, Jawa Barat - Yosef (bertopi merah) (55) bersama tim kuasa hukumnya saat hendak memasuki Satreskrim Polres Subang, Senin (6/9/2021).
Update kasus tewasnya ibu dan anak di Subang, Jawa Barat - Yosef (bertopi merah) (55) bersama tim kuasa hukumnya saat hendak memasuki Satreskrim Polres Subang, Senin (6/9/2021). (Tribun Jabar/Dwiki MV)

Selain mobil Avanza, Ramadhan menyatakan kendaraan yang digunakan pelaku lain adalah sepeda motor berwarna biru.

Kendaraan ini masih tengah ditelisik oleh pihak kepolisian.

"Kemudian dengan satu kendaraan lagi adalah kendaraan sepeda motor roda dua warna biru. Kemudian penyidik melakukan identifikasi terhadap kendaraan-kendaraan, nomor polisi sekian.

Jadi beberapa kendaraan diidentifikasi, tentu akan didalami lagi pemilik-pemilik kendaraan tersebut," jelasnya.

Lebih lanjut, Ramadhan menuturkan jenis kendaraan roda dua tersebut berjenis NMAX.

Baca juga: Hasil Autopsi Ungkap Bukti Baru Pembunuhan Tuti, Istri Muda Yosef Tertekan : Jangan Pojokan Saya !

Polri juga tengah menginventarisir kendaraan sepeda motor jenis tersebut di Subang.

"Nah itu kalau kita lihat dari data dengan plat yang ada di sana (Jabar), ada 5.572 unit. Dari 5.572 unit itu mengerucut ada 26. Ada 26 kendaraan roda dua NMAX biru. Jadi lebih mengerucut kepada warga yang ada di sekitar situ di Kab Subang," ungkapnya.

Di sisi lain, pihaknya masih mendalami hubungan kendaraan tersebut dengan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

"Karena misalnya kendaraan roda dua sepeda motor warna biru, kan ada ratusan bahkan ribuan.

Tentu nanti akan didalami dengan hubungan antara tersangka dengan korban atau calon tersangka dengan korban," tukasnya.(*)

(TribunnewsBogor, Tribun Jabar).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved