Kakek di Banyuasin Rudapaksa Cucu hingga Hamil, Ternyata Anaknya Juga Jadi Korban Sampai Melahirkan
Ironisnya, 15 tahun lalu pelaku juga merudapaksa anak kandungnya sendiri hingga hamil. Bahkan, si anak telah melahirkan bayi dari pelaku.
"Karena di Polsek tidak ada PPA, kami berkoordinasi dengan Unit PPA Satreskrim Polres Banyuasin untuk penyelidikan kasus ini lebih lanjut," ungkapnya.
Akibat perbuatan pelaku, kini korban mengalami trauma berat.
Pengakuan pelaku
Kepada polisi, San mengatakan, dirinya tak ingat sudah berapa kali merudapaksa korban.
Ia juga tak ingat kapan pertama kali merudapaksa korban.
"Tidak ingat saya," katanya di Unit PPA Satreskrim Polres Banyuasin, seperti dilansir Tribun Sumsel.
Pelaku lebih banyak diam saat sejumlah awak media melontarkan sejumlah pertanyaan.
15 tahun rudapaksa anak kandung
Diberitakan Tribun Sumsel, sebelum merudapaksa cucunya, pelaku telah lebih dulu merudapaksa anak kandungnya.
Perbuatan itu dilakukan pelaku 15 tahun lalu.
Bahkan, atas perbuatan itu, anak San sudah melahirkan bayi dari pelaku.
"Dulu tersangka ini melakukan rudapaksa terhadap anaknya hingga melahirkan, tetapi tidak dilaporkan."
"Ternyata setelah 15 tahun berjalan, ternyata tersangka ini merudapaksa cucunya yang dilahirkan sang anak."
"Sebetulnya, ada dua korban yang dirudapaksa tersangka ini," ujar Kasat Reskrim, AKP M Ikang Ade Putra.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Pak Kadus Curiga Perubahan Tubuh Anak 15 Tahun, Ungkap Aksi Rudapaksa Sang Kakek