Yosef Menangis di Pemakaman, Terungkap Latar Belakang Keluarga Tuti: Bukan Orang Sembarangan
Pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat hingga saat ini masih belum diungkap polisi.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Ardhi Sanjaya
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat hingga saat ini masih belum diungkap polisi.
Hingga saat ini, sudah 51 hari pembunuh Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) masih berkeliaran di luar sana.
Suami almarhumah Tuti, Yosef (55), hingga saat ini sudah diperiksa polisi sebanyak 13 kali.
Untuk melengkapi penyelidikan, polisi bahkan sempat membongkar makam Tuti dan Amalia guna melakukan autopsi ulang.
Bahkan, ketiga kakak Tuti yakni Yeti Mulyati (60), Ida (58), dan Lilis Sulastri (56), juga ikut diperiksa polisi.
Sebelumnya, istri muda Yosef, Mimin Mintarsih, dan anak sulung Yosef, Yoris juga ikut diperiksa polisi.
Tak ketinggalan, keponakan Tuti, Danu juga ikut beberapa kali diperiksa.
Kasus pembunuhan ini menyita perhatian publik dan masyarakat yang tinggal di lokasi kejadian.
Masyarakat penasaran dengan pelaku pembunuhan Tuti dan Amalia.
Mereka berharap pelaku pembunuhan bisa segera ditemukan dan mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Baca juga: Yosef Nangis di Makam Tuti dan Amalia, Harap Pembunuh Segera Terungkap : Kami Tak Mau Mendahuli
Baca juga: Pak RT Lihat Genangan Air Dekat Jasad Tuti dan Amalia, Benarkah Yosef Bersihkan TKP Pembunuhan ?
Sosok Tuti ini juga dikenal baik oleh masyarakat sekitar.
Bahkan, Tuti juga dikenal berasal dari keluarga yang cukup terpandang.
Mantan ketua RT setempat, Carman mengungkap latar belakang keluarga Tuti dalam wawancara di tayangan Heri Susanto.
“Orangtuanya ibu Tuti itu saya udah pada kenal, Pak Urip itu ya polisi itu dulu,” ungkap Carman.
Carman mengaku juga sangat mengenal sosok ayah Tuti, bernama Urip tersebut.
Namun, ayah Tuti itu pun sudah lama meninggal.
"Sosok Ibu Tuti orang baik, keluarganya orang baik.
Lebih lanjut Carman juga mengungkapkan sosok ayah Tuti yang dikenalnya baik.
Begitu juga sosok Tuti yang menurutnya juga baik.
Almarhum bapak Urip juga orang baik," ungkap Carman.
Selain latar belakang keluarga Tuti, Carman bahkan mengaku mengetahui masa lalu Tuti Suhartini saat muda.
Baca juga: Kembali Diperiksa Polisi Terkait Rekening Amalia, Yosef Akui Sudah Lelah: InsyaAllah Kuat
Baca juga: Pembunuh Amalia Masih Bebas, Yosef Tak Berkutik Dipanggil Lagi Penyidik, Mimin : Jangan Fitnah !
"Malah pacarannya juga saya tahu masih SMA terbuka," ungkap Carman.
Turut prihatin atas peristiwa tragis yang menimpa Tuti dan Amalia, Carman berharap kasus Subang tersebut segera terungkap.
Tuti di Mata Tetangga dan Kerabatnya
Sejak Tuti ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, tak jarang selain kerabat sejumlah orang bersaksi terkait sosok Tuti dalam kehidupan sehari-harinya.
Dede, Ketua RT setempat mengungkapkan sosok Tuti memiliki kepribadian baik.
"Orangnya sangat baik yang saya tahu, ya, termasuk anaknya juga Amel yang sangat baik soalnya saya cukup dekat dengan keluarga besar ini," ujar Dede Rabu (18/8/2021).
Menurut Dede, Tuti memiliki sifat yang tulus dan suka bersosialisasi dengan masyarakat lainnya.
Dari informasi yang didapatkan kontributor Tribunjabar.id, Tuti adalah istri dari kontraktor.
Tuti diperistri oleh Yosef, yang kini menjadi saksi dalam kasus kematian istrinya sendiri.
Adapun pekerjaan dari Yosef selain diketahui mengelola yayasan ia juga dikenal sebagai pekerja dari kontraktor di Subang.
Baca juga: Kasus Pembunuhan Tuti Merembet ke Rekening Amalia, Yosef Diminta Penyidik Buat Surat Ahli Waris
Baca juga: Bukti Baru Pembunuhan Tuti Terungkap, Mimin Istri Muda Yosef Makin Tertekan : Saya Gak Tahu Apa-apa
Yosef Menangis di Makam Tuti
Yosef menangis. Ini terjadi ketika ia mendatangi makam Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) tadi sore.
Hari ini, kasus Subang sudah berjalan 51 hari.
Kasus perampasannyawa ibu dan anak di Kabupaten Subang, Jawa Barat, ini masih belum terungkap oleh pihak kepolisian.
Yosef yang merupakan suami dari Tuti Suhartini serta ayah dari Amalia Mustika Ratu mendatangi makam keduanya yang berada di TPU Istuning, Desa Jalancagak, Kabupaten Subang, Jumat (8/10/2021) sore.
Yosef datang ke makam bersama dengan tim kuasa hukum serta kakaknya.
Ia datang ke makam ini, bertujuan untuk mendoakan kedua almarhumah yang menjadi korban perampasan nyawa pada tanggal 18 Agustus 2021.
Ia pun terlihat menangis ketika berdoa di makam istri pertama dan anaknya.
"Saya terus mendoakan semoga istri dan anak saya diterima di sisi Allah SWT diterima iman islamnya, saya berterima kasih kepada seluruh masyarakat indonesia yang telah mendoakan istri dan anak saya," ucap Yosef saat selesai mendoakan di makam istri dan anaknya.
Menurut Yosef, ia tidak akan pernah bosan untuk berharap agar kasus pada perampasan nyawa istri serta anaknya tersebut secepatnya terungkap dan pelaku sebenarnya ditangkap pihak kepolisian.
"Kami tidak akan mendahului, kami semua hanya bisa berharap agar kasus ini secepatnya terungkap, saya hanya minta dukungannya saja kepada masyarakat," katanya.
Sementara itu, sampai dengan hari ke-51 ini kasus perampasan nyawa dari Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu masih menjadi misteri siapa dalang di balik semua ini.
Pasalnya, pihak kepolisian masih juga belum bisa mengungkap kasus yang sudah menjadi sorotan publik ini.
(TribunnewsBogor.com/TribunJabar.id)