Operasional Glow KRB Jadi Otoritas BRIN dan Pemkot Akan Berikan Masukan-masukan
Wisata edukasi Glow Kebun Raya Bogor sampai saat ini masih belum operasional.
Penulis: Lingga Arvian Nugroho | Editor: Damanhuri
lihat foto
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Wisata edukasi Glow Kebun Raya Bogor sampai saat ini masih belum operasional.
Selain masih dalam tahap persiapan, pembukaan wisata dimasa PPKM di Kota Bogor ini belum diperbolehkan.
Untuk operasiaonal Glow Kebun Raya Bogor, Bima Arya Sugiarto mengatakan bahwa itu menjadi kewenangan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
"(Pembukan) nanti akan diputuskan oleh BRIN, dengan masukan dari pemerintah kota. Jadi keputusan glow itu, kita akan memberikan masukan kepada BRIN karena KRB itu otoritas BRIN, tapi KRB adalah bagian dari pemerintah kota," kata Bima, Senin (25/10/2021).
Saat ini kata Bima Arya tim peneliti BRIN dan IPB sedang berkoordinasi untuk melihat data-data yang ada.
Sehingga nantinya kegiatan wisata malam dengan penggunaan lampu-lampu tidak memberikan dampak bagi ekosistem lingkungan.
"Jadi sekarang tim IPB, tim BRIN sedang berkoordinasi, untuk merampungkan kajian cepat lah," kata Bima.
Ia pun menampik, bila saat ini pihak KRB sudah membuka wisata malam Glow untuk masyarakat umum.
Bima memastikan, lampu yang menyala pada malam hari merupakan rekomendasinya dalam konteks penelitian.
Bima Arya menambahkan, pun Kota Bogor sudah masuk dalam PPKM level 2, tetapi taman-taman publik belum dibuka. In memastikan, pemkot akan membuka taman publik setelah melakukan kajian, khsusnya menghidari kerumunan dan keamanan protokol kesehatan.
"Taman publik akan segera dibuka, kita sosialisasikan dikomunikasikan juga dengan semuanya," tambah Bima.
