Presiden Jokowi Tunjuk Jenderal Andika Perkasa Jadi Calon Panglima TNI, Ini Kata Gerindra

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk KSAD Jenderal Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI.

Editor: Ardhi Sanjaya
TNI AD
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa menggelar video teleconference membahas kerja sama penanganan Covid-19 bersama kepala staf dan panglima angkatan darat (AD) dari 10 negara anggota ASEAN, Kamis (9/7/2020). 

Theo menyampaikan, Jenderal Andika Perkasa memiliki kinerja yang baik selama memimpin TNI AD, khususnya melakukan pembinaan sumber daya manusia di lingkungan TNI AD.

"Beliau mampu membenahi kemampuan individu anggota TNI saat menjadi KSAD."

"Selain itu, beliau mendoktrin anggota TNI untuk lebih berani dalam menghadapi situasi apapun," ucap dia.

Gerindra Hormati Keputusan Jokowi

Sementara itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani menghormati keputusan Jokowi yang memilih Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI.

Ia menyatakan, soal pergantian Panglima TNI merupakan hak prerogatif Presiden.

"Pertama-tama tentang calon Panglima TNI prinsipnya kami menghormati apa yang menjadi hak prerogatif presiden, untuk menunjuk calon panglima pilihan presiden," ujarnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, diberitakan Tribunnews.com.

Muzani menambahkan, pergeseran matra yang menjadi calon Panglima TNI sepenuhnya ada di tangan Presiden.

"Pada prinsipnya Presiden memiliki kewenangan untuk menunjuk siapapun dari matra manapun untuk menjadi calon panglima TNI," ungkapnya.

Seperti diketahui, sebelumnya juga ada nama KSAL Laksamana TNI Yudo Margono yang digadang-gadang bakal menjadi calon Panglima TNI.

(Tribunnews.com/Nuryanti/Chaerul Umam/Reza Deni)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jokowi Tunjuk Jenderal Andika Perkasa Jadi Calon Panglima TNI, Ini Kata Mensesneg hingga Gerindra

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved