Hantam Tukang Cilok Pakai Batu Hingga Tewas, Kondisi Pria Ini Mengerikan, Sang Kakak Beberkan Fakta
Mendengar detail kejadian, Maryanto terkejut saat mengetahui Slamet dipukul dengan batu besar.
Penulis: khairunnisa | Editor: Vivi Febrianti
"Mata sebelah kiri mengalami luka yang lumaya serius," kata AKP Sunarto.
Korban yang meninggal dunia pada pukul 20.00 WIB kemudian dilarikan ke RS Dr. Moewardi Solo untuk dilakukan autopsi.
Sedangkan pelaku, saat ini telah dibawah ke RSJ Solo.
Kapolsek menyatakan tetap akan memproses kasus penganiyaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia itu.
"Tetap kita proses sesuai hukum, nanti yang memutuskan di pengadilan," imbuh AKP Sunarto.
Baca juga: Kasih Kado ke Kenzo, Nagita Panik Ternyata Harganya Masih Terpasang, Paula Histeris Lihat Nominalnya
Pelaku Adalah Orang Dengan Gangguan Jiwa
Tega menghantam Slamet hingga tewas, WT ternyata adalah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ)
Fakta itu diungkap oleh kakaknya sendiri, B.
Kakak pelaku menyebut bahwa adiknya, WT mengalami gangguan jiwa sejak 2004 lalu.
"Ada surat kuning dari rumah sakit jiwa dan sudah kami serahkan ke polisi," ungkap B di kantor Mapolsek Sambi dikutip dari Tribun Solo pada Senin (8/11/2021).

Lebih lanjut, B menceritakan kelakuan mengerikan kakaknya, WT.
Diakui B, pelaku yang menewaskan Slamet sering mengamuk.
Bahkan kini, WT masih mengonsumsi obat untuk ketenangan.
Baca juga: Tak Terima Disebut Pedofil, Saipul Jamil Laporkan Psikolog Lita Gading ke Polisi: Ngomong Seenaknya
"Kemarin itu, dari pagi sampai siang sama saya di kandang," ujar kakak pelaku.
Mendengar kabar adiknya membunuh seorang pria, B terkejut.