Breaking News

Kisah 2 Bocah SD Gantian Pakai Sepatu Untuk Sekolah, Sang Adik Menangis Dipelukan Kapolres 

Keduanya merupakan siswa  di Sekolah Dasar (SD) Negeri 3 Wameo, Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Penulis: Damanhuri | Editor: Ardhi Sanjaya
Kolase/Akun Facebook @wulannurr
Kapolres Baubau AKBP Rio Tangkari memeluk Nadia bocah SD Negeri 3 Wameo, Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). AKBP Rio menyambangi rumah dua bocah kakak beradik murid SD yang viral karena ganti-gantian mengenakan sepasang sepatu untuk bersekolah. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Keterabatasan tak mematahkan semangat dua bocah SD ini untuk tetap menuntut ilmu di sekolah.

Meski hanya punya sepasang sepatu, dua bocah kakak beradik ini tetap datang ke sekolah untuk belajar.

Mereka rela gantian menggunakan sepatu saat jam sekolah sudah mulai.

Bahkan, kisah dua bocah ini viral di media sosial saat videonya diunggah akun TikTok @yyyuwin dan akun Facebook Wulan Nurr.

Mereka bernama Nadya Blink (11) dan Rizky Blink (9).

Keduanya merupakan siswa  di Sekolah Dasar (SD) Negeri 3 Wameo, Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Dikutip TribunnewsBogor.com dari TribunnewsSultra.com, Minggu (21/11/2021), Wulan Nur, salah satu guru sekaligus pengunggah video viral menceritakan soal sosok kedua kakak beradik itu.

Dia membenarkan kakak beradik tersebut terpaksa saling bergantian memakai sepatu untuk bersekolah.

Sepatu yang dimiliki murid kelas 3 dan 4 di SD 3 Wameo tersebut hanya sepasang.

Mereka terpaksa saling bergantian menggunakan sepatu berwarna hitam dan bertali putih tersebut di sela jam pergantian sekolah.

Rizky, sang adik lelaki, mendapatkan jam sekolah harian lebih awal ketimbang sang kakak Nadya.

Nah, saat Rizky sudah menyelesaikan jam pelajarannya di waktu pagi, dia memberikan sepatu tersebut kepada sang kakak yang akan mengikuti jam pelajaran mulai pukul 10.00 Wita.

Meski jam pelajarannya sudah berakhir, Rizky tetap menunggu sang kakak Nadya di sekolah untuk pulang ke kostan bersama-sama.

Dua bocah kakak beradik tersebut disebutkan tinggal bersama sang ibu disalah satu kostan di Kelurahan Bone-bone.

“Awalnya pada saat saya sementara mengajar ini anak Kaka Nadya memang suka masuk dalam ruangan kelas saya duduk di samping pintu kelas,” kata Wulan melalui obrolan chat Facebook.

“Dan tiba-tiba si adek (Rizki) masuk kelas saya, pas depan saya mereka bergantian sepatu dan tidak sengaja saya ambl HP saya merekam mereka berdua bergantian,” jelasnya menambahkan.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved