Misteri 3 Wanita dan 2 Laki-laki di Malam Pembunuhan Tuti & Amalia, Saksi Ngaku Lihat Mobil Alphard
Kini, beberapa saksi mengungkapkan soal kejadian di malam pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Penulis: Uyun | Editor: Vivi Febrianti
Saat itu Yosef mengaku pulang ke rumah Tuti untuk mengambil stik golf.
Meski demikian, belum jelas seseorang yang dilihat saksi kedua itu Yosef atau bukan.
Baca juga: Pengakuan Siswa SMA Pembunuh Gadis Dalam Karung, Polisi Kaget Lihat Isi Ponsel Pelaku
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Komisaris Besar Erdi A Chaniago sebelumnya mengatakan, sejak 15 November 2021 kasus Subang ditangani Polda Jabar.
Sudah ada sekitar 55 saksi, menurut Erdi, yang semuanya sudah dimintai keterangan pihak kepolisian.
Erdu mengatakan para calon tersangka sudah mengerucut, meski demikian penetapan tersangka belum dilakukan karena berhati-hati.
"Nanti kita akan pelajari lagi oleh Polda Jabar. Apabila sudah mengerucut dan sesuai dengan yang disampaikan atau yang diperiksa oleh Polres Subang, ya mungkin itu akan difokuskan lagi, jadi kita menunggu saja," ucap Erdi.
Sejumlah saksi diperiksa di Polda Jabar Sejauh ini, lanjutnya, Polda Jabar sudah memeriksa beberapa orang saksi terkait pembunuhan ibu dan anak di Subang.
"Sudah ada dua atau tiga yang dimintai keterangan di Polda, jadi kita menunggu," ucap Erdi.
Baca juga: Kisah Siswi SMA 11 Tahun Dipaksa Layani Nafsu Ayah Kandung, Pelaku Ngaku Minta Jatah Seminggu 3 Kali
Pengakuan Mang S lihat mobil Alphard
Kepada Kades Jalan Cagak İndra Zainal, Mang S mengaku sempat melihat mobil Alphard hitam itu hendak keluar dari TKP rumah korban.
Kejadian itu terjadi pada hari Rabu (18/8/2021), pagi dimana jasad ibu dan anak korban pembunuhan di Subang itu ditemukan.
Saat itu, diduga pembunuh Tuti dan Amalia itu akan kabur sambil membawa jenazah.
Namun aksinya gagal gara-gara terhalang oleh sopir angkot.
Kejadian bermula, ketika Mang S sedang naik angkot sekira pukul 06.30 WIB.
Lewat depan rumah almarhumah Tuti dan Amalia, Mang S terkejut lantaran sopir angkot tiba-tiba menghentikan lajunya.
