Muncul Varian Baru Botswana B.1.1.529, Bawa Banyak Mutasi Virus Corona
Sebanyak 22 kasus Covid-19 dari infeksi varian B.1.1.529 yang tercatat di negara tersebut setelah dilakukan pengurutan genom.
"Kekhawatirannya adalah ketika Anda memiliki begitu banyak mutasi, itu dapat berdampak pada bagaimana virus berperilaku," kata Maria Van Kerkhove, pimpinan teknis WHO untuk Covid-19, mengatakan dalam konferensi pers virtual.
"Ini (varian baru Afrika Selatan) akan memakan waktu beberapa minggu bagi kami untuk memahami apa dampak varian ini terhadap vaksin potensial," imbuh Van Kerkhove.
Selain itu, lanjut Van Kerkhove, "Varian (B.1.1.529) ini mengandung banyak mutasi yang tidak kita kenal".
Sementara itu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Afrika Selatan mengatakan akan segera bertemu dengan para ahli di Afrika Selatan untuk membahas varian baru Covid-19 Afrika Selatan yang terdeteksi pertama kali di Botswana.
"Ada begitu banyak varian (virus corona) di luar sana tetapi beberapa di antaranya tidak memiliki konsekuensi pada lintasan epidemi," kata kepala CDC Afrika John Nkengasong, pada Kamis.
Varian baru dari Botswana atau varian B.1.1.529, telah diklasifikasikan sebagai 'varian dalam pemantauan' atau variant under monitoring.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Waspada Varian Baru Botswana B.1.1.529 Bawa Banyak Mutasi Virus Corona"