Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Kondisi Jembatan Penghubung Ciomas - Sindangbarang Mengkhawatirkan, Warga Takut Tiba-tiba Amblas

Jembatan yang penghubung antara Ciomas dengan Sindangbarang kondisinya mengkhawatirkan.

Penulis: Reynaldi Andrian Pamungkas | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Reynaldi Andrian Pamungkas
Kondisi Jembatan penghubung antara Ciomas dan Sindangbarang di Komplek Good Year, Selasa (7/12/2021). 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Reynaldi Andrian Pamungkas

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR BARAT - Jembatan penghubung antara Ciomas dengan Sindangbarang kondisinya mengkhawatirkan.

Pantauan TribunnewsBogor.com, warga memasang spanduk imbauan bagi kendaraan yang hendak melintas di Jembatan yang berlokasi di Perumahan Good Year, Jalan Bhayangkara 1, Kelurahan Sindangbarang, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor tersebut.

Dalam imabuan itu bertuliskan 'Dilarang Melinta kendaraan Bermuatan Lebih dari 3 Ton Jembatan Rusak'.

Menurut Rendi Merem (31) Warga Perumahan Good Year, warga saat ini khawatir jembatan tersebut tiba-tiba amblas, terlebih saat ini sudah memasuki musim penghujan.

"Karena pada sisi ujung jembatan itu mengalami kerusakan, kalau dibiarkan lama-lama bisa amblas," ucapnya kepada TribunnewsBogor.com, Selasa (7/12/2021).

Sapnduk imbauan yang terpasang tak jauh dari Jembatan penghubung antara Ciomas dan Sindangbarang di Komplek Good Year, Selasa (7/12/2021).
Sapnduk imbauan yang terpasang tak jauh dari Jembatan penghubung antara Ciomas dan Sindangbarang di Komplek Good Year, Selasa (7/12/2021). (TribunnewsBogor.com/Reynaldi Andrian Pamungkas)

Disisi lain, pria kelahiran 1989 ini mengungkapkan terkadang kendaraan mobil harus mengantri untuk lewat jembatan.

"Sudah dikasih himbauan dikedua sisi jalanan untuk mobil yang bermuatan lebih dari 3 ton tidak boleh melintas," jelasnya.

Ia menambahkan, Jembatan sepanjang 13 meter ini merupakan satu-satunya akses jalan alternatif Ciomas - Sindangbarang yang bisa dilintasi kendaraan roda empat.

"Sudah lapor ke pihak pemerintahan dan sempat dicek, tapi sampai sekarang belum ada tindakan," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved