Diisukan Babak Belur di Penjara, Kekayaan Herry Guru Cabul Terungkap, Ini Sosok Pemilik Rumah Mewah

Namun pascafoto Herry Wirawan babak belur itu beredar, fakta di baliknya pun akhirnya terungkap.

Penulis: khairunnisa | Editor: Damanhuri
kolase Instagram
Foto Wajahnya Babak Belur Bikin Heboh, Kekayaan Herry Guru Cabul Terkuak, Rumah Mewah Bukan Miliknya 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Fakta terbaru perihal sosok pemerkosa belasan santriwati di Bandung, Herry Wirawan terungkap.

Sebelumnya, Herry Wirawan si guru cabul sempat diisukan babak belur usai dipenjara di Rutan Kebon Waru, Bandung.

Isu tersebut muncul usai foto wajah Herry bonyok beredar di linimasa.

Foto wajah pemerkosa 13 santriwati yang babak belur itu pun sempat membuat khalayak geram.

Di dalam unggahan artikel yang diunggah dalam akun Facebook TribunnewsBogor.com, netizen menumpahkan rasa kesalnya pada Herry Wirawan.

Publik seolah dibuat geram dengan tindakan keji yang dilakukan Herry, yakni memperkosa belasan santriwati di bawah umur hingga hamil dan melahirkan.

"Masih kurang itu, kasih lagi," tulis akun Badar**** *****.

"Bonyok segitu mah belum seberapa dengan kebejadan kelakuannya terhadap para santriwati," tulis akun Ima* ******.

"Biar saja itu belum seberapa dengan perbuatannya," tulis akun Hadin******.

Baca juga: Geramnya Artis Preman Pensiun Lihat Foto Herry Wirawan Babak Belur : Beres Bos, Baru Pemanasan

Namun pascafoto Herry Wirawan babak belur itu beredar, fakta di baliknya pun akhirnya terungkap.

Fakta tersebut diurai Kepala Rutan Kelas 1 A Kebon Waru Bandung, Ricko Stiven.

Ricko Stiven memastikan bahwa tidak ada perlakuan khusus terhadap terdakwa yaitu Herry Wirawan selama berada dalam rumah tahanan.

Yang bersangkutan disatukan dengan tahanan lainnya dan kondisinya sehat, Herry pun mengakui segala perbuatannya ke kepala rutan.

viral foto Herry Wirawan, pemerkosa 12 santriwati lebam-lebam pasca masuk penjara
viral foto Herry Wirawan, pemerkosa 12 santriwati lebam-lebam pasca masuk penjara (Youtube Kompas TV)

Untuk diketahui, terdakwa Herry Wirawan dititipkan di Rutan Satu Bandung sejak tanggal 28 September 2021.

Herry sempat menjalani isolasi mandiri selama 14 hari sebelum disatukan dengan tahanan lainnya 12 Oktober.

Baca juga: Dampak Gempa di NTT, 230 Rumah di Kabupaten Selayar Rusak Berat

Pihak rutanpun memastikan kondisi kesehatan terdakwa cukup baik dan membantah adanya foto yang viral terdakwa dalam kondisi lebam.

Bahkan terdakwa sendiri mengakui segala perbuatannya kepada pihak Rutan Kebon Waru Bandung.

Sementara itu, foto terbaru Herry Wirawan saat di dalam penjara pun kembali diungkap Ricko Stiven.

Terlihat Herry Wirawan masih bisa tersenyum alih-alih babak belur.

Foto terkini Herry Wirawan terdakwa kasus rudapaksa santriwati saat bertemu dengan Kepala Rutan Bandung, Riko Stiven, di Rutan Kebonwaru Bandung, Jalan Jakarta
Foto terkini Herry Wirawan terdakwa kasus rudapaksa santriwati saat bertemu dengan Kepala Rutan Bandung, Riko Stiven, di Rutan Kebonwaru Bandung, Jalan Jakarta (kolase Tribun bogor/istimewa via Tribun Jabar)

Harta Kekayaan Herry Wirawan

Tak cuma fakta di balik foto Herry Wirawan babak belur yang terungkap.

Fakta perihal jumlah kekayaan sang guru cabul pun ikut terkuak.

Seperti diketahui, Herry Wirawan selama ini tinggal di Yayasan Manarul Huda daerah komplek.

Ditelusuri Tribun Jabar, rumah Herry dan keluarga bertempat di Komplek Sinergi Jalan Parakan Saat, Kelurahan Antapani Tengah Kota Bandung yang dijadikan alamat Yayasan Pondok Pesantren Manarul Huda Antapani.

Baca juga: Suasana Tahlilan 40 Hari Meninggalnya Vannesa Angel Bak Konser, Doddy Tak Pajang Foto Almarhum Bibi

Rumah itu berdiri di lahan seluas sekira 100 meter persegi dengan tipe perumahan kluster. Ada sekira 60 rumah di sana.

Melihat lingkungan di perumahan tersebut, muncul pertanyaan apakah Herry adalah sosok yang kaya raya ?

Menjawab pertanyaan tersebut, Ketua RT tempat tinggal Herry Wirawan pun mengungkap fakta mengejutkan.

Ternyata, tanah dan rumah yang ditempati Herry Wirawan selama ini bukan miliknya.

Kekayaan Herry Guru Cabul Terkuak, Rumah Mewah Bukan Miliknya
Kekayaan Herry Guru Cabul Terkuak, Rumah Mewah Bukan Miliknya (kolase Tribun Jabar)

"Itu bukan tanah milik Herry Wirawan, yang punya nya tinggal di Jakarta," kata Agus Supriatna, Ketua RT tempat Herry Wirawan tinggal dikutip TribunnewsBogor.com dari Tribun Jabar, Rabu (15/12/2021).

Agus lantas bercerita asal usul kenapa Herry Wirawan bisa menempati rumah mewah itu. Agus mengaku kenal pemilik rumah.

Kala itu, Agus sempat diminta pemilik rumah mewah itu untuk mencarikan guru ngaji agar memanfaatkan rumah mewah tersebut untuk keperluan agama.

Baca juga: Tak Segan Ceraikan Suami, Muzdalifah Ingatkan Fadel Islami : Kalau Hanya Mengincar harta

"Seperti tempat pengajian ibu-ibu, ngajar ngaji anak-anak. Kayak gitu lah. Tapi sama warga komplek sekitar keberatan karena takut jadi kumuh, apalagi yang ngajinya dari luar," ucap Agus Supriatna.

Untuk ukuran di kawasan Antapani, rumah yang ditempati Herry Wirawan untuk merudapaksa santriwati terbilang mewah.

"Rata-rata harga jualnya sekira Rp 1 m lah," ujar Agus Supriatna, saat ditanya soal pasaran harga di perumahan cluster itu.

Hingga akhirnya, datanglah sosok Herry Wirawan kepada pemilik rumah mewah tersebut di tahun 2014.

Kepada Agus, Herry Wirawan mengaku sudah berkomunikasi dengan pemilik rumah dan akan menempati rumah mewah tersebut.

"Katanya mau dijadikan rumah anak yatim piatu, ngajar ngaji juga. Katanya enggak banyak, paling 7 orang. Ngakunya sudah komunikasi sama pemilik rumah, saya sendiri tidak tahu bagaimana bisa kenal dengan si ibu pemilik rumah," ucap Agus Supriatna.

Herry Wirawan, guru pesantren di Bandung yang merudapaksa 12 santriwatinya hingga melahirkan 8 bayi.
Herry Wirawan, guru pesantren di Bandung yang merudapaksa 12 santriwatinya hingga melahirkan 8 bayi. (Ist/Tribunjabar)

Singkat cerita, Herry Wirawan pun akhirnya menempati rumah itu dengan sejumlah santri yang mayoritas perempuan.

"Ya pada 2014 itulah akhirnya si Herry Wirawan menempati rumah itu sama anak-anak yatim, kebanyakan santriwati." sambungnya.

Tak hanya berceraita soal rumah mewah, Agus juga mengungkap perbedaan Herry Wirawan saat pertama kali menemuinya dengan momen baru-baru ini.

Saat pertama kali datang menemui Ketua RT, Herry Wirawan datang menggunakan sepeda motor.

"Dulu tuh dia datang ke saya dengan penampilan yang gimana ya, kelihatannya susah gitu lah. Pakai motor jadul," akui Agus Supriatna.

Namun baru-baru ini sebelum ditangkap polisi, Herry Wirawan sempat datang menemui Agus sambil mengendarai mobil.

"Sekarang-sekarang mah sebelum ditangkap dia sudah tidak pakai motor lagi, pakai mobil. Saya enggak nyangka dia berbuat sekeji itu. Si ibu pemilik rumah belum kontak lagi sama saya, tapi yang pasti mereka marah lah," ucap Agus Supriatna.

Baca juga: Demi Upah Rp 500 Ribu, Pria Asal Lampung Habisi Nyawa Remaja di Rumah Kosong

Kasus Pemerkosaan Santriwati Jadi Atensi Jokowi

Kasus rudapaksa 12 santriwati di Kota Bandung oleh Herry Wirawan mendapat perhatian serius dari Presiden Jokowi.

Presiden Jokowi menugaskan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, I Gusti Bintang Darmawati untuk ke Bandung.

"Pak Jokowi memberikan perhatian serius," kata I Gusti Bintang Darmawati di Kantor Kejati Jabar, Jalan Naripan, Kota Bandung.

Ia menerangkan, Jokowi meminta agar negara hadir dalam kasus santriwati dirudapaksa guru pesantren ini.

"Dan memberikan tindakan tegas, salah satunya dengan mengawal kasus ini," ujar I Gusti Ayu.

Presiden Joko Widodo
Presiden Joko Widodo (istimewa/Pemkot Bogor)

Presiden, kata dia, mengintruksikan agar Kementerian PPPA berkoordinasi lintas sektoral dengan berbagai intansi di daerah, salah satunya dengan Kejati Jabar.

"Bapak Presiden memerintahkan kepada kami untuk berkoordinasi lintas sektoral dan Bapak Kejati sudah bertindak cepat, terkait kebutuhan korban kita harus mengawal sampai tuntas, terutama dalam pemenuhan kebutuhan dasar anak-anak," katanya.

Terkait para korban yang masih anak-anak, pihaknya juga menaruh perhatian lebih untuk memastikan para korban mendapatkan pemenuhan hak dan kebutuhan dasar.

"Intinya, Presiden memberikan perhatian yang sangat serius terhadap kasus ini karena ini sudah termasuk kejahatan yang sangat luar biasa," ucapnya. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved