Suami Istri Tewas di Hotel

Kronologi Pasutri Tewas di Hotel Puncak, Terdengar Suara Anak Kecil saat Pintu Kamar Hendak Dibuka

Sepasang suami istri ditemukan meninggal dunia di Hotel di kawasan Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Senin

Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Damanhuri
Tribunnews.com/Ilustrasi
Ilustrasi Tewas 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CISARUA - Sepasang suami istri ditemukan meninggal dunia di Hotel di kawasan Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Senin (20/12/2021) dini hari.

Berdasarkan informasi yang dihimpun oleh TribunnewsBogor.com, korban merupakan anggota TNI yang tewas berama istrinya.

Sepasang suami istri (pastri) itu ditemukan meninggal dunia di area parkir hotel seusai melompat dari lantai 6 hotel.

"Kami langsung melakukan cek ke TKP dan benar bahwa di area parkir hotel ditemukan dua orang jenazah. Berdasarkarn wajah dari korban, mereka Chek in di kamar 609 (lantai 6) pada hari Minggu, (19/12/2021) pukul 18.00 an," ujar Kompol Supriyanto, Senin (20/12/2021).

Tambahnya, setelah melakukan langkah tersebut, pihak kepolisian Cisarua langsung melakukan pengecekan di kamar yang dihuni oleh korban tersebut.

Ditemukan, bahwa sebelum kejadian, suami istri tersebut terlibat percekcokan.

Baca juga: Ritual Mandi Kembang Berujung Petaka, Perawat Asal Bogor Pasrah Diperdaya Sopir Taksi Online

Baca juga: Sosok Pasutri yang Meninggal di Hotel Puncak Terungkap, Korban Anggota TNI

"Waktu menuju kamar hotel. Pintu terkunci. Namun terdengar suara anak kecil. 'Papah sedang tidak ada, lagi loncat keluar'. Papah sempat berkelahi sama mamah, mamah jatuh keluar. Papah sempat masuk namun menyusul mamah," tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, sepasang suami istri ditemukan meninggal dunia di salah satu hotel yang berada di Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Senin (20/12/2021).

"Iya benar. Sepasang suami istri. Kejadiannya pukul 01.00 WIB," ujar Kapolsek Cisarua saat dikonfirmasi wartawan, Senin (20/12/2021).

Ia pun menjelaskan, kasus ini langsung ditangani oleh Denpom.

"Betul. Tadi olah TKP dengan Denpom. Kita langsung serahkan ke mereka. Kita sama sama olah TKP," paparnya.

DISCLAIMER

Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling,

Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/layanan-konseling-psikolog-psikiater/

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved