Sejoli Korban Tabrak Lari
Sarankan Sejoli Korban Tabrak Lari Dibawa ke Rumah Sakit, Koptu Sholeh Kaget Dapat Jawaban Kolonel P
Koptu Sholeh mengaku bahwa ia sempat memberikan saran kepada Kolonel P agar membawa kedua korban penabrakan ke rumah sakit lantaran kasihan
Penulis: Uyun | Editor: Soewidia Henaldi
Mayat sejoli ditemukan pada 11 Desember 2021, Kolonel P tiba di Gorontalo keesokan harinya.
Kolonel P diketahui berdinas di Korem Gorontalo, Kodam Merdeka, menjabat sebagai Kasi Intel Korem 133 Nani Wartabone (NW) Gorontalo.
Hal itu diungkapkan oleh Kapendam XIII/Merdeka, Letkol Inf Jhonson M Sitorus.
"Kolonel Infanteri P ini setelah kejadian tersebut kembali ke Korem 133/NWB pada tanggal 12 Desember 2021 pukul 17.15 mendarat di bandara Djalaludin Gorontalo.
Tapi yang bersangkutan tidak melaporkan kejadian ini kepada Dansatnya dalam hal ini Danrem 133/NWB," tutur Kapendam XIII/Merdeka, Letkol Inf Jhonson M Sitorus pada konferensi pers, Sabtu (25/12/2021).
Baca juga: Yoris Membelot Gabung dengan Yosef, ATS Yakini Danu Bukan Pelaku Kasus Subang : Ada yang Adu Domba
Mengetahui perbuatan kolonel P, Danrem 133/NWB berkoordinasi dengan Danpomdam XIII/Merdeka untuk mengamankan sang kolonel.
Setelah itu, Kolonel P digelandang ke Markas Pomdam XIII/Merdeka di Manado, Sulawesi Utara.
Sedangkan Kopda DA dan Koptu A Sholeh diperika di Polisi Militer Kodam Diponegoro.
"Saat ini kepada yang bersangkutan sedang dilaksanakan proses penyelidikan dan penyidikan awal di Pomdam XIII/Merdeka guna membuat terang perkara tersebut," kata Danpomdam XIII/Merdeka Kolonel Cpm R Tri Cahyo, lewat pesan singkat Kompas.com, Sabtu (25/12/2021) siang.

Tri Cahyo mengatakan, proses hukum penanganan perkara kecelakaan itu akan ditangani Pomdam III/Siliwangi.
"Mengingat locus (lokasi) kejadian berada di Nagreg, di wilayah hukum Kodam III/Siliwangi," ujarnya.
Setelah menjalani penyelidikan awal di Pomdam XIII/Merdeka, Kolonel P akan diterbangkan ke Jakarta.
"Guna melaksanakan proses hukumnya di Pomdam III/Siliwangi," ungkapnya.
Baca juga: Koptu Soleh Ungkap Perintah Kolonel P, Ini Alasan Jasad Sejoli Nagreg Tak Dibawa ke RS Tapi Dibuang
Bukan Kebetulan
Korban tabrakan di Nagreg, Kabupaten Bandung, Handi dan Salsabila, dibuang ke Sungai Serayu di Jawa Tengah, ternyata bukan kebetulan.